Harganya sampai Rp 160 Miliar, Ini Penampakan Kalung Mutiara Termahal di Dunia

Citra Narada Putri - Kamis, 26 Mei 2022
Kalung mutiara paling mahal di dunia.
Kalung mutiara paling mahal di dunia. taka4332/iStockphoto

Parapuan.co - Seorang aktris legendaris asal Amerika Serikat, Grace Kelly, pernah berkata bahwa mutiara adalah ratunya permata, dan permatanya para ratu.

Tak heran jika kalung mutiara jadi salah satu aksesori yang penting bagi perempuan untuk menunjang gaya dan menunjukkan kelasnya. 

Bukannya tanpa sebab, mutiara alami yang diambil dari kerang mutiara dan diproses dengan waktu yang lama membuatnya dibanderol dengan harga yang tinggi.

Namun, seberapa mahal Kawan Puan membayangkan harga sebuah kalung mutiara?  

Melansir dari The Faucet, berikut kalung mutiara termahal dalam sejarah dunia dengan harga yang sangat fantastis.

Cowdray Pearls

Cowdray Pearls.
Cowdray Pearls. Dok. Sotheby's

Cowdray Pearls atau Mutiara Cowdray awalnya dimiliki oleh keluarga bangsawan Viscountess Cowdray, Lady Pearson pada kisaran tahun 1860 sampai 1932.

Sang suami, Weetman Dickinson Pearson, First Viscount Cowdray, menjadi kaya raya karena bekerjas sebagai industrialis konstruksi dan minyak.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Kalung Mutiara di Zalora, Harga Mulai Rp100 Ribuan

Ia juga diduga orang terkaya ke-6 di Inggris ketika meninggal dunia pada tahun 1927.

Selain itu, Viscountess Cowdray juga kerap dipuja karena seleranya yang bagus dan memiliki berbagai koleksi seni, furnitur, dan, tentu saja, perhiasan yang bagus.

Kalung mutiara ini memiliki 38 mutiara abu-abu dan gesper berlian persegi panjang.

Mutiara memiliki diameter berkisar 6,8 mm - 11.4mm dan berwarna coklat hingga abu-abu dengan warna ungu dan hijau untuk memberikan lebih banyak dimensi.

Kalung menakjubkan ini terjual lebih dari 3,35 juta dolar AS pada tahun 2012 (atau setara Rp 32.4 miliar untuk kurs saat itu) ketika dilelang di Christie's di London.

Namun kemudian kalung mutiara ini dijual lagi ke Sotheby's Hong Kong seharga 5,3 juta dolar AS pada tahun 2015 (atau setara Rp77.9 miliar untuk kurs tahun tersebut).

Baroda Pearl Necklace

Baroda pearl necklace.
Baroda pearl necklace. Dok. Christie's

Maharani Sita Devi Sahib dari Kerajaan Baroda di India barat, tahun 1917-1989, dijuluki "Wallis Simpson India" setelah ia secara resmi membubarkan pernikahan pertamanya dan menikahi suami keduanya, Maharaja Pratapsingh Gaekwar.

Baca Juga: Intip 5 Gaya Artis Hollywood Pakai Kalung Mutiara, Vintage dan Classy!

Dilaporkan pada saat itu Maharaja Pratapsingh Gaekwar adalah pangeran India terkaya kedua dan orang terkaya ke-8 di dunia.

Untuk memperingati pernikahan pasangan itu, Maharaja memberi Sita Devi beberapa perhiasan dari perbendaharaan Baroda, termasuk kalung mutiara tujuh untai.

Kalung mutiara tersebut dibuat ulang menjadi kalung dua untai menggunakan mutiara terbesar dan paling sempurna dari kalung tujuh untai aslinya.

Kalung ini pun mencakup 68 mutiara bertingkat, berukuran 9,47 mm hingga 16,04 mm, dan digabungkan dengan gesper berlian Cartier yang dipotong bantal.

Pada akhirnya kalung itu dijual di Christie's di New York dengan harga 7,1 juta dolar AS pada tahun 2007 (atau setara Rp63,9 miliar untuk kurs tahun tersebut).

Maka sekarang, Baroda Pearls Necklace diperkirakan senilai Rp103.8 miliar untuk kurs tahun 2022.

La Peregrina Pearl

La Peregrina Pearl.
La Peregrina Pearl. Dok. Timeinc

La Peregrina Pearl atau mutiara La Peregrina adalah salah satu mutiara paling terkenal di dunia karena sejarahnya yang panjang selama 500 tahun.

Baca Juga: Semua di Bawah Rp40 Ribu, Ini 5 Rekomendasi Kalung Mutiara Cantik di Shopee

Pada pertengahan abad ke-16, mutiara itu ditemukan di lepas pantai Santa Margarita, sebuah koloni Spanyol, di Teluk Panama.

Phillip II dari Spanyol kemudian menghadiahkan mutiara itu kepada Mary I dari Inggris sebelum pernikahan mereka.

Setelah kematian Ratu pada tahun 1558, kalung mutiara tersebut dikembalikan ke Mahkota Spanyol di mana ia tetap sana selama 250 tahun berikutnya.

Pada tahun 1808, kakak laki-laki Napoleon, Joseph Bonaparte menjadi Raja Spanyol, yang mana saat dipaksa keluar dari kerajaan ia mengambil beberapa perhiasan, termasuk Mutiara La Peregrina.

Mutiara itu kemudian diserahkan kepada Napoleon III, yang setelah pengasingannya ke Inggris pada tahun 1870-an, menjual mutiara itu kepada James Hamilton, Duke of Abercorn.

Pada tahun 1969, keluarga Hamilton menjual mutiara di lelang Sotheby di London, yang kemudian dibeli oleh aktor Richard Burton seharga 37.000 dolar AS.

Burton menghadiahkan mutiara itu kepada istrinya, Elizabeth Taylor, sebagai hadiah Hari Valentine untuk dijadikan salah satu koleksi perhiasannya.

Taylor kemudian menugaskan Cartier untuk mengatur ulang Mutiara Peregrina dalam kalung yang dilengkapi dengan batu rubi, berlian, dan bahkan lebih banyak mutiara.

Pada tahun 2011, kalung mutiara tersebut pun akhirnya dilelang secara anumerta oleh Christie's dan terjual lebih dari 11 juta dolar AS (atau setara Rp 99 miliar untuk kurs tahun tersebut).

Dan jika dihitung dengan kurs tahun ini, maka La Peregrina Pearl diperkirakan senilai Rp160 miliar.

(*)

Baca Juga: Tak Harus Style yang Glamor, Ini Inspirasi Gaya Kasual Pakai Kalung Mutiara

Sumber: The Faucet
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja