Banyak Perusahaan Startup Berhenti Rekrut Karyawan, Apa Itu Hiring Freeze?

Ardela Nabila - Sabtu, 4 Juni 2022
Apa itu hiring freeze?
Apa itu hiring freeze? KamiPhotos

Berikut ini beberapa situasi yang dapat menyebabkan perusahaan harus menerapkan pembekuan perekrutan.

1. Melebihi anggaran untuk menggaji karyawan baru

Sebuah perusahaan mungkin menerapkan pembekuan perekrutan ketika perusahaan tersebut tidak memiliki anggaran lebih untuk menggaji karyawan.

Pasalnya, mempekerjakan lebih banyak karyawan berarti perusahaan harus melebihi anggaran untuk gaji karyawan pada kuartal tersebut.

Dalam hal situasi seperti ini, perusahaan mungkin akan menunda perekrutan karyawan baru sampai kuartal baru telah dimulai.

2. Penurunan aset likuid

Apabila perusahaan khawatir tidak ada cukup aset likuid untuk menutupi biaya aset lancar, perusahaan mungkin saja menerapkan hiring freeze.

Hal ini dilakukan untuk mengalokasikan sebagian dari anggaran gaji yang akan diberikan karyawan baru untuk aset lancar sebagai upaya terakhir perusahaan.

Baca Juga: Ramai Perusahaan Startup PHK Karyawan, Apa Itu Layoff dan Bagaimana Dampaknya?

3. Menunggu untuk merekrut karyawan baru setelah PHK

Alasan lain yang menyebabkan karyawan harus melakukan hiring freeze adalah karena perusahaan baru melakukan PHK massal.

Biasanya, hal ini dilakukan sebagai tindakan hormat kepada karyawan yang sebelumnya terpaksa diberhentikan dari perusahaan tersebut.

Terkait dampak dari hiring freeze, tindakan ini memiliki arti yang berbeda-beda bagi kebanyakan karyawan.

Akan tetapi, hiring freeze biasanya dapat menyebabkan karyawan harus mengerjakan pekerjaan tambahan karena kurangnya karyawan yang seharusnya bertanggung jawab atas pekerjaan tersebut.

Karyawan juga bisa saja merasa kebingungan dan kesulitan karena kurangnya karyawan di perusahaan.

Nah, itulah penjelasan singkat mengenai hiring freeze dan dampaknya terhadap karyawan, seperti yang banyak dilakukan perusahaan startup belakangan ini.

(*)

Sumber: Business Insider,Indeed
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja