Jangkau Lebih Banyak Pelanggan, Dua UMKM Lokal Ini Manfaatkan Fitur Dilayani Tokopedia

Nana Triana - Senin, 13 Juni 2022
Ilustrasi gudang pintar Dilayani Tokopedia.
Ilustrasi gudang pintar Dilayani Tokopedia. Dok. Istimewa

Parapuan.co – Membangun sebuah bisnis memang bukan perkara yang mudah, banyak sekali tantangan yang harus dihadapi dalam prosesnya. Hal itulah yang direfleksikan Uma Hapsari, perempuan asal Yogyakarta pemilik brand alas kaki perempuan Amazara.

Inisiatif Uma untuk merintis Amazara tidak terlepas dari latar belakang keluarganya yang sudah lama berkecimpung di dunia bisnis. Ayah Uma merupakan pemilik salah satu toko serba ada (toserba) terkenal di Bantul, Yogyakarta.

Hidup dan tumbuh bersama orangtua yang giat berbisnis membuat Uma jeli melihat peluang. Perjalanan Uma mengembangkan bisnis miliknya dimulai pada 2015, ketika ia memutuskan untuk membuka toko online yang menjual produk-produk lokal.

Namun, bisnis tersebut hanya bertahan seumur jagung, sebab ada banyak kompetitor yang menjual produk serupa dengan harga yang sama. Untuk memenangkan persaingan, pikir Uma, produk yang ia jual harus lebih terjangkau tetapi dengan kualitas sama baiknya.

Baca Juga: Buat Penampilan Lebih Feminin, Ini Rekomendasi Hoop Earrings di Tokopedia

Saat itulah, Uma ingin membuat dan menjual brand miliknya sendiri. Keputusannya menjatuhkan pilihan untuk berbisnis sepatu khusus perempuan didorong salah satunya oleh pertemanan Uma dengan para perajin sepatu.

Usaha Uma sempat berbuah manis pada mulanya. Mode streetwear yang sedang tren saat itu membuat sepatu slip on dari Amazara laris manis di pasaran.

Namun, kualitas sepatu yang ia produksi rupanya mendapatkan banyak komplain dari pelanggan karena dianggap mudah rusak. Uma pun akhirnya berusaha meningkatkan standar kualitas produknya agar kembali mendapatkan kepercayaan pelanggan.

Produk sandal Amazara.
Produk sandal Amazara. Dok. Istimewa

Berkat kegigihannya, Amazara terus berkembang dengan pesat. Bahkan, di tahun ketiga sejak memulai bisnis, Uma mampu mendirikan bengkel produksi sendiri sehingga ia bisa mengontrol langsung kualitas produknya.

Penulis:
Editor: Wandha Nur Hidayat


REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029