Parapuan.co - Overthinking merupakan kondisi terlalu banyak menghabiskan waktu untuk berpikir, bahkan sampai tentang hal yang paling buruk.
Sayangnya, kebiasaan overthinking ini sulit dihilangkan.
Dilansir dari Very Well Mind, orang yang sering overthinking mungkin meyakinkan diri sendiri bahwa memikirkan sesuatu untuk waktu yang sangat lama adalah kunci untuk mengembangkan solusi terbaik, padahal anggapan tersebut salah karena biasanya tidak demikian.
Pasalnya, semakin lama memikirkan sesuatu, maka semakin sedikit pula waktu dan energi yang dimiliki untuk melakukan tindakan produktif.
Lebih buruknya lagi, jika overthinking terus-menerus kamu tak hanya kurang produktif, bahkan bisa berdampak pada kesehatan mental.
Mengutip dari Health Shots, berikut ini berbebagai dampak buruk dari overthinking, apa saja?
1. Bisa memperburuk berbagai bentuk penyakit mental, seperti:
- Stres
- Kecemasan
Baca Juga: Dialami Pengidap Gangguan Bipolar, Apa Itu Mania dan Hipomania?
- Depresi
2. Memengaruhi seseorang dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.
3. Mengganggu aktivitas rutin sehari-hari, sebab terlalu banyak berpikir negatif yang pada akhirnya produktivitas pun dapat terganggu.
4. Mengganggu hubungan interpersonal, hal ini dikarenakan overthinking menumbuhkan keraguan.
Akibatnya, kondisi tersebut cenderung mendorong kesalahpahaman, pilihan yang salah, penyangkalan, dan pelarian.
5. Berdampak pada tidur dan nafsu makan.
6. Terlalu banyak berpikir menyebabkan sel-sel otak lelah, sehingga membuat mereka tidak mampu menghasilkan pikiran yang kreatif.
7. Overthinking ini mengurangi kepercayaan diri dan menumbuhkan keraguan pada diri sendiri.
Baca Juga: Mengenal Ruminasi, Kondisi Gagal Move On yang Bisa Berdampak Depresi
Sebab, meningkatnya kecenderungan untuk berpikir berlebihan mengarah pada peningkatan keraguan diri.
Lantas, apa saja tanda-tanda seseorang mengalami overthinking? Berikut di antaranya:
- Kesulitan dalam mengambil keputusan
- Agresi dan muncul rasa kebencian
- Kesulitan dalam memahami perspektif lain
- Kesendirian
- Stres
- Munculnya pikiran berulang
- Sulit berkonsentrasi
Apabila kamu termasuk orang yang sering mengalami overthinking maka sebaiknya cari cara untuk mengelola pikiran, misalnya saja dengan terlibat dengan aktivitas yang disukai.
Kamu juga bisa menjajal latihan napas dalam dan menulis buku harian tentang apa yang dipikirkan.
Tentunya cara tersebut dapat membantu mencegahmu mengalami dampak buruk overthinking terhadap kesehatan mental.
Baca Juga: Marak di Media Sosial, Ini 4 Dampak Flexing bagi Kesehatan Mental
(*)