Tujuan dari metode BEI dalam wawancara, di antaranya untuk mengetahui cerita lengkap yang menggambarkan perilaku, pemikiran, dan tindakan spesifik dari orang yang diwawancara dalam situasi aktual.
Atau secara sederhana, BEI mengharuskan seseorang menjelaskan kepada pewawancara tentang suatu peristiwa di masa lalu secara mendetail dan spesifik.
Masa lalu yang dimaksud berkaitan dengan bagaimana seseorang menjalani karier dan mengerjakan tugasnya di pekerjaan sebelumnya.
Dari apa yang disampaikan kandidat, pewawancara akan menganalisis setiap jawaban dan mencatatnya sebagai bukti kompetensi.
Ya, dari situlah pewawancara mengetahui sejauh mana pengalaman dan kompetensi kandidat/pelamar di suatu perusahaan.
Mengingat BEI dilakukan untuk mendapatkan suatu peristiwa utuh, maka kandidat yang diwawancara harus memenuhi beberapa hal ketika menjawab pertanyaan.
Situasi aktual yang dijelaskan hendaknya mencakup cerita soal dua/tiga poin seputar keberhasilan dan kegagalan kandidat di masa lalu.
Tips menjawab jenis pertanyaan BEI saat wawancara
Meski tidak ada bocoran untuk pertanyaan yang diajukan dalam metode wawancara BEI, bukan berarti tak ada tips sama sekali untuk menjawabnya.
Baca Juga: Jawaban Cerdas saat Ditanya Mengapa Ingin Diterima di Suatu Perusahaan