"Setelah itu album kami sukses dan laris, kami mempercayakan pengelolaan juga ke Trinity, sampai ke bagian keuangan. Semua karena nilai kekeluargaan yang TOP miliki membuat kami merasa aman bernaung di bawahnya,” kata Pasha, vokalis band UNGU.
Tak jauh berbeda dengan UNGU, Maudy Ayunda juga mengemukakan dukungan pihak label pada dirinya yang merambah ke dunia sinema hingga fokus di dunia pendidikan.
“Trinity Optima Production sangat peduli pada kebutuhan saya yang saat itu ingin fokus belajar, dan memang didukung dengan cara menyesuaikan porsi job iklan, bermusik, dan film. Semua dibantu pengaturannya agar studi saya tidak terganggu,” tutur Maudy yang sudah bergabung dengan TOP sejak tahun 2011 silam.
Di tengah riuhnya industri musik Indonesia dengan kehadiran penyanyi baru dan muda, tidak sedikit penyanyi senior yang hampir tergerus posisinya.
Tetapi bagi Afgan, adaptasi dan kolaborasi adalah kunci. Penyanyi yang kini mulai mengeluarkan album berbahasa Inggris ini mengaku mulai banyak melakukan kolaborasi dengan musisi papan atas luar negeri seperti Jackson Wang dan B.I sesuai dengan impiannya.
“Kerjasama dengan musisi maupun rapper luar negeri ini disambut antusias oleh tim Trinity Optima Production untuk mengeksplorasi genre musik yang lebih dewasa dan beragam. Pengalaman melakukan proses rekaman di Amerika Serikat juga hal yang baru dan tentunya sangat menarik.” papar Afgan.
Penyanyi muda bertalenta Adyla Rafa Naura Ayu atau Naura merupakan salah satu artis termuda besutan Trinity. Ia membeberkan keterlibatan label rekaman dalam proses transisinya yang sangat berpengaruh.
Menurutnya, perubahan image yang kerap menjadi tantangan dalam perjalanan artis cilik menjadi artis remaja dengan mudah ditaklukkan berkat tangan dingin tim label rekaman yang menaunginya.
“Agar timelessness tetap terjaga dan karyaku bisa terus dinikmati, aku mempercayakan arahan musikal dan persona pada teman-teman di TOP, meski tetap harus ada signature style dariku juga,” ujar penyanyi yang langganan menyabet penghargaan musik tingkat nasional tersebut.
Baca Juga: Warna Kulit dan Rasisme Masih Jadi Tantangan Griff di Industri Musik