Parapuan.co - Tips hemat tak hanya bisa kamu terapkan dalam mengelola keuangan sehari-hari, namun juga saat memilih asuransi pendidikan untuk anak.
Selain asuransi kesehatan, asuransi pendidikan juga penting untuk dipertimbangkan, sebab ini bisa membantu menjamin masa depan anak.
Persiapan pendidikan anak sejak dini sangat penting dilakukan oleh orang tua, sebab biaya ini akan dibutuhkan untuk rentang waktu yang cukup panjang.
Apalagi menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), setiap tahunnya biaya pendidikan terus mengalami peningkatan sebesar 10 sampai 15 persen per tahun.
Saat memilih asuransi pendidikan untuk anak, Kawan Puan bisa mencoba tips hemat untuk menemukan produk asuransi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan anak.
Nah, berikut ini cara memilih asuransi pendidikan yang tepat menurut OJK yang bisa Kawan Puan coba.
1. Kalkulasi Biaya Pendidikan yang Dibutuhkan
Sebelum mulai mencari asuransi pendidikan yang sesuai, tips cermat yang perlu lebih dulu kamu lakukan adalah dengan menghitung sejauh mana biaya pendidikan yang dibutuhkan.
Penting bagi orang tua untuk menghitung segala aspek biaya pendidikan yang dibutuhkan, mulai dari uang pendaftaran, SPP bulanan, biaya ekstrakurikuler, uang buku, uang seragam, sampai transportasi sejak masuk sekolah sampai lulus.
Baca Juga: 5 Tips Hemat Memilih Asuransi Kesehatan Anak, Sesuaikan dengan Kebutuhan
Untuk biaya pendidikan yang durasinya lebih besar dari 10 tahun, seperti biaya pendidikan kuliah, tips hemat yang penting diperhitungkan adalah inflasinya.
Menghitung inflasi bisa membantu agar nilai investasi yang direncanakan saat ini dapat mengimbangi kenaikan biaya pendidikan.
2. Evaluasi Kemampuan Finansial
Apabila Kawan Puan sudah menentukan kebutuhan biaya pendidikan yang dibutuhkan, jangan lupa mengukur kemampuan finansial.
Kamu harus mengetahui berapa banyak uang yang bisa kamu sisihkan dengan nyaman dan risiko keuangan yang akan dihadapi apabila membeli produk asuransi pendidikan.
Karena asuransi pendidikan merupakan jenis asuransi jangka panjang, maka jangan sampai pembayaran preminya mengganggu kondisi keuangan keluarga.
3. Pilih Perusahaan Asuransi dengan Bijak
Tips cermat selanjutnya yang tak kalah penting adalah untuk memilih perusahaan asuransi yang memiliki riwayat baik dan terpercaya.
Pasalnya, setiap perusahaan asuransi pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, sehingga penting bagi kamu untuk melakukan riset serta membuat perbandingan.
Baca Juga: Wujudkan Rumah Impian, Ini 6 Tips Hemat Beli Rumah Lewat KPR
Pilihlah asuransi pendidikan dengan hati-hati dan teliti agar kamu tidak menyesal di kemudian hari.
Sebagai patokan, Kawan Puan sebaiknya memilih perusahaan asuransi yang memiliki sertifikat keagenan dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) dan terdaftar serta diawasi OJK.
4. Teliti Kembali Polis Asuransi Pendidikan
Jika sudah menentukan pilihan produk asuransi yang ingin dibeli, jangan lupa untuk memeriksa kembali syarat dan ketentuan yang ada di dalam polis.
Pastikan nama tertanggung besaran premi, uang pertanggungan, durasi asuransi, biaya asuransi, instrumen investasi, sampai fasilitas lainnya sudah sesuai dengan kesepakatan.
Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 69/POJK.05/2016, peserta asuransi memiliki hak untuk mempelajari polis dalam jangka waktu 14 hari sejak polis diterima.
Jadi, selain memilih perusahaan asuransi pendidikan terbaik, sebaiknya kamu bisa memahami segala hak dan kewajiban konsumen maupun perusahaan asuransi.
Nah, itulah empat tips hemat memilih asuransi pendidikan untuk menjamin masa depan anak.
Dengan begitu kamu tak perlu lagi pusing memikirkan dana pendidikan saat anak masuk sekolah nanti.
(*)
Baca Juga: 5 Tips Hemat Membangun Rumah dari Nol, Perlu Pertimbangan Matang