Saldo Rekening BCA 0 dan Tak Ada Aktivitas, Ini 2 Risiko yang Bisa Terjadi

Ardela Nabila - Minggu, 24 Juli 2022
Risiko saldo rekening Rp0 dan tidak ada aktivitas.
Risiko saldo rekening Rp0 dan tidak ada aktivitas. hsyncoban

1. Rekening Otomatis Ditutup

Risiko pertama apabila saldo rekening 0 dalam periode waktu tertentu adalah rekening akan otomatis ditutup oleh pihak bank.

Dalam hal bank BCA, berikut ini sejumlah ketentuan yang membuat rekening dengan saldo 0 dan tanpa aktivitas bisa ditutup:

- Untuk rekening Tahapan/Tapres/Tahapan Gold, Tahapan Xpresi, TabunganKu, dan BCA Dollar, sistem BCA akan menutup rekening bila saldo 0 (nol) dan tidak ada transaksi finansial selama 12 bulan berturut-turut.

- Rekening Giro akan ditutup oleh sistem BCA jika saldo 0 (nol) dan tidak ada transaksi finansial selama 12 bulan berturut-turut.

- Rekening Simpanan Pelajar akan ditutup sistem BCA jika rekening dalam kondisi mati suri (dormant) selama 12 bulan berturut-turut dan saldo kurang dari atau sama dengan Rp5.000.

2. Rekening Akan Mati Suri (Dormant)

Selain itu, rekening juga bisa mengalami mati suri apabila memiliki saldo minimal tertentu dan tidak ada aktivasi transaksi apapun selama enam bulan berturut-turut.

Berikut ini rincian ketentuan saldo minimal pada tiap jenis rekening, yaitu:

Baca Juga: Jadi Incaran Job Seeker, Ternyata Segini Gaji Teller Bank BRI, BNI, Mandiri, dan BCA



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru