Apabila Kawan Puan sendiri tidak yakin apakah bayi melakukan pelekatan dengan baik atau tidak, maka mintalah seseorang untuk mengevaluasi pelekatannya.
Untuk mengevaluasi ASI kamu bisa pergi ke dokter, konsultan laktasi, atau kelompok menyusui.
3. Tidak Cukup Sering Menyusui
Tidak cukup sering menyusui juga merupakan alasan umum suplai ASI turun lho, Kawan Puan.
Perlu diketahui kalau sebagian besar bayi baru lahir perlu disusui setiap 2-3 jam di siang dan malam.
Semakin sering meletakkan bayi di payudara, kamu pun akan merangsang tubuh untuk membuat pasokan ASI yang sehat.
Namun, jika ibu membiarkan bayi tidur untuk waktu yang lama, terutama di antara waktu menyusui atau memberi mereka dot sebagai pengganti menyusui, tubuhmu pun mungkin memproduksi lebih sedikit ASI.
4. Waktu Pemberian ASI Singkat
Setiap kali kamu menyusui, cobalah untuk membiarkan bayi menyusu selama kurang lebih 10 hingga 15 menit di setiap sisinya.
Baca Juga: Tak Sekadar Memberi ASI, Ini Pengaruh Menyusui terhadap Kesehatan Mental