Entah akan menang atau kalah, buat anak mengerti kalau hasil tidak terlalu penting selama mereka sudah berusaha keras.
2. Berikan Contoh
Kedua, berilah contoh kepada anak tentang bagaimana menghadapi sebuah kompetisi.
Misalnya akan ikut lomba 17 Agustus dan kalah, sebagai orang tua pujilah usaha yang sudah dilakukan anak.
Dan lagi, jangan menyalahkan wasit atau kompetitor atau lainnya jika anak kalah bertanding.
3. Fokus pada Usaha Anak
Berikutnya, fokuslah pada usaha anak untuk memenangkan lomba, terlepas apapun hasilnya.
Ini akan membuat anak merasa dihargai, sehingga ia tidak takut untuk mencoba lagi lain kali.
4. Dorong Anak untuk Berlatih
Baca Juga: Cara Menjelaskan pada Anak tentang Persaingan Sehat di Perlombaan