Presiden Jokowi Pakai Baju Adat Dolomani, Ini Hidden Gem Bersejarah di Buton

Anna Maria Anggita - Rabu, 17 Agustus 2022
Presiden Jokowi pakai baju Dolomani, ini hidden gem di Buton
Presiden Jokowi pakai baju Dolomani, ini hidden gem di Buton Kompas.com

Parapuan.co - Pakaian adat Dolomani dari Buton yang dikenakan Presiden Jokowi di upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77 di Istana Merdeka ini menarik, tapi perlu diketahui pula selain bajunya yang indah, ada pula hidden gem di Buton yang sangat menawan.

"Ini baju dari Buton, Sulawesi Tenggara. Ini baju Dolomani dari Buton," ujar Presiden Jokowi.

Baju Dolomani dengan dominasi warna merah yang dipakai Presiden Jokowi terdiri dari baju, celana panjang, sarung, dan kopiah.

Selain pakaiannya yang menarik, kamu juga patutnya mengunjungi salah satu kawasan di Sulawesi Tenggara, karena ada berbagai hidden gem di Buton yang sarat akan sejarah dan tak boleh terlewatkan, simak ya!

1. Museum Keraton Buton

Bastion di Benteng Keraton Buton
Bastion di Benteng Keraton Buton Kompas.com

Rekomendasi tempat wisata di Buton yang bisa kamu datangi yakni Museum Keraton Buton atau dikenal juga sebagai Museum Istana Buton.

Melansir Kompas.com, kalau berangkat dari Benteng Keraton Buton, lokasinya hanya 1,5 kilometer saja menuju Museum Keraton Buton.

Di Museum Istana Buton ini juga disebut sebagai Museum Kebudayaan Wolio, di mana museum ini dulunya menjadi tempat tinggal Sultan Buton terdahulu.

Pengunjung yang datang ke destinasi ini dapat melihat berbagai benda-benda peninggalan Kesultanan Buton, seperti alat upacara, altar, alat perang, berbagai foto bersejarah, dan barang-barang lainnya.

Baca Juga: Jelang 17 Agustusan, Ini Fakta Hidden Gem Stasiun Ambarawa yang Jadi Lokasi Syuting Film Soekarno

2. Desa Wisata Limbo Wolio

Desa Wisata Limbo Wolio
Desa Wisata Limbo Wolio Dok. Kemenparekraf

Hidden gem di Buton berikutnya letaknya berada di kawasan Benteng Keraton Buton yakni Desa Wisata Limbo Wolio.

Desa wisata ini luasnya mencapai sekitar 42 hektar dan penduduknya diketahui 2.223 jiwa.

Tentunya wisatawan yang mampir ke tempat wisata ini dapat menonton berbagai atraksi tradisional Buton seperti tradisi Kande-Kandea, Posipo, Alana Bulua, Dole-Dole, Tandaki, Haroa, Qadiri, Qunua, Tembaana Bula, serta berbagai permainan tradisional.

Dari adanya daya tarik tersebut, diketahui rekomendasi tempat wisata ini mendapatkan penghargaan dari Kemenparekraf, di manaDesa Wisata Limbo Wolio berhasil masuk peringkat 50 besar desa wisata terbaik di Indonesia dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

3. Masjid Agung Kesultanan Buton

Masjid Agung Kesultanan Buton
Masjid Agung Kesultanan Buton Dok. Kemenparekraf

Baca Juga: Cimory Dairyland Prigen Jadi Hidden Gem di Pasuruan, Coba 4 Wahana Ini

Destinasi yang masih ada di dalam kawasan Benteng Keraton Buton berikutnya yakni  Masjid Agung Kesultanan Buton yang merupakan saksi masuknya agama Islam pertama kali ke Kota Baubau.

Dalam sejarahnya, masjid ini didirikan pada masa pemerintahan Sultan Murhum yang hingga saat ini berfungsi sebagai tempat ibadah umat Islam.

Bukan sekadar masjid biasa, bangunan Masjid Agung Kesultanan Buton ini sarat akan makna, seperti adanya 17 anak tangga yang menandakan jumlah rakaat salat.

Kemudian bedug dengan panjang 99 centimeter sebagai lambang Asmaul Husna dan adanya pasak masjid berjumlah 33, sesuai dengan jumlah tasbih.

4. Benteng Baadia

Benteng Baadia
Benteng Baadia Kompas.com

Wisata bersejarah di Buton yang tak boleh terlewatkan berikutnya yakni Benteng Baadia.

Benteng Baadia dibangun pada masa pemerintahan Sultan Buton ke XXIX, yakni Sultan Muhammad Idrus Kaimuddin I, sekitar periode 1824-1851.

Benteng seluas sekitar 4.389 meter persegi ini memiliki struktur bangunan benteng terbuat dari batu karang.

Katanya, batuan karang yang hanya dilekatkan dengan campuran putih telur ini bahkan memiliki ketebalan satu meter dengan tinggi kisaran 7-8 meter.

Di Benteng Baadia ini memiliki tiga bastion atau dudukan meriam dan buah pintu.

Jika ingin ke Benteng Baadia, jaraknya tidak jauh dari Benteng Keraton Buton, sekitar 1,6 kilometer saja.

Wah, itu tadi berbagai destinasi besejarah tersebut sangat menarik ya, jadi jangan lupa kalau ke Sulawesi Tenggara mampir ke hidden gem di Buton ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Cari Tahu Faktanya! Ini Restoran Fine Dining yang Jadi Hidden Gem di Bintaro

(*)

Sumber: KOMPAS.com
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Serba-serbi Demam Babi Afrika yang Sedang Ramai, Ketahui Penyebab dan Penularannya