Baju Adat Dolomani Dipakai Jokowi, Yuk Kenali Kuliner Khas Buton

Parapuan.co - Pakaian adat Dolomani yang dipakai oleh Presiden Jokowi ketika upacara HUT Kemerdekaan RI (17/8/2022) memang sangat memikat mata.

Dengan warna merah menyala, Presiden Jokowi tampak gagah memakai baju adat dari Buton, Sulawesi Tenggara.

Selain pakaian adatnya yang menawan, ada pula kuliner dari Buton yang lezat dan harus diketahui oleh Kawan Puan nih.

Dilansir dari Dinas Pariwisata Kabupaten Buton, berikut ini daftar kuliner khas Buton, yuk simak!

1. Kaumbai

Kaumbai AQSHA

Kaumbai atau yang disebut juga bulu babi menjadi kuliner khas Buton yang sehat.

Pasalnya, kaumbai yang memiliki cita rasa gurih ini, kaya akan protein yang bagus bagi tubuh

Kandungan protein yang ada di kaumbai juga sangat bermanfaat bagi anak-anak, terutama dalam masa pertumbuhan.

Baca Juga: Rayakan Hari Kemerdekaan RI, Ternyata Ini 5 Makanan Favorit Soekarno

 2. Kapusu Nosu

Kapusu Nosu AQSHA

Kalau berkesempatan berkunjung ke Buton, cobalah mencicipi kapusu nosu.

Kapusu nosu terbuat dari jagung tua yang ditumbuk dan kemudian dimasak dengan santan sekitar satu jam.

Biasanya masyarakat Buton menyantap kapusu nosu dengan sayur nasuopa dan ikan kaholeo.

3. Parende

Parende AQSHA

Kabupaten Buton juga memiliki hidangan berkuah yang disebut dengan parende.

Baca Juga: 5 Alasan Mengukus Makanan Lebih Sehat, Bisa Jaga Kadar Kolesterol Tubuh

Parende merupakan sup ikan khas Buton yang umumnya diasjikan dengan kasoami.

Kuliner ini bisa dengan mudah dijumpai di kawasan Buton, dan bahkan jadi salah satu menu favorit bagi warga di sana.

4. Kasoami

Kasoami Dinas Pariwisata Kabupaten Buton

Adapun makanan khas Buton yakni kasoami yang terbuat dari ubi kayu yang bentuknya seperti tumpeng.

Ubi kayu tersebut dimatangkan dengan proses pengukusan untuk mendapatkan uap panas atau soa.

Sebelum dikukus, ubi kayu akan dihaluskan terlebih dahulu,

5. Nasi Bambu

Nasi Bambu Dinas Pariwisata Kabupaten Buton

Kuliner khas Buton yang wajib dicoba berikutnya yakni nasi bambu, tentu bukan nasi biasa ya, Kawan Puan.

Sebab, beras yang dimasukkan ke bambu dicampur dengan bawang dan santan kepala, kemudian dibungkus daun pisang.

Kemudian berbagai bahan tersebut dibakar dalam waktu tertentu hingga nasi bambu pun siap disantap.

Wah, membayangkan hidangan tersebut saja tampak menggiurkan ya, Kawan Puan.

Lantas, kuliner khas Buton mana yang ingin kamu coba?

Baca Juga: 5 Tips Memasak Cepat Roti Pisang Cokelat Klasik yang Super Lembut

(*)