Sementara pada Jumat, 12 Agustus 2022, RF mengajukan pengunduran diri secara tertulis dengan alasan kepentingan keluarga untuk mengurus anak.
Menindak lanjuti permintaan RP yang pada awalnya disampaikan dalam utas di Twitter, dan juga disampaikan secara langsung oleh RF dalam pertemuan di kantor, Kawan Lama Group menyetujui permintaan pengunduran diri RF.
Pada hari Senin, 15 Agustus 2022 Kawan Lama Group menyetujui permohonan pengunduran diri RF dan efektif pada hari Senin, 15 Agustus 2022.
Tanggapan Lanjutan Kawan Lama Group Terkait Dugaan Pelecehan Seksual
Lebih lanjut, berdasarkan pendalaman internal yang dilakukan oleh Kawan Lama Group, tangkapan layar chat yang disebarkan oleh RP di akun Twitter @jerangkah bukan merupakan group resmi kantor.
Group chat tersebut beranggotakan 13 orang yang terdiri dari beberapa karyawan dan bukan karyawan.
Group chat tersebut dibuat 40 hari sebelum utas dibuat atau 23 Juni 2022.
Pada hari Sabtu, 13 Agustus pagi pukul 04.32 WIB, untuk pertama kalinya RF melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialaminya.
Baca Juga: Kemenag Bekukan Ponpes di Jombang Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Santri oleh MSA