Fakta Menarik Drakor Flower of Evil, Dibuat Versi Filipina dan India

Parapuan.co - Drakor Flower of Evil sudah pernah ditayangkan. Namun, baru-baru ini, drakor lama tersebut kembali menjadi perbincangan. Yuk, kita intip seperti apa fakta menarik drakor tersebut.

Bergenre crime-romance, drakor Flower of Evil meraih rating penayangan yang tinggi.

Tentunya, Flower of Evil bisa menjadi rekomendasi drakor untuk Kawan Puan tonton.

1. Kisah Misteri Suami yang Diselidiki Istri

Fakta menarik drakor pertama, Flower of Evil menceritakan tentang seorang istri bernama Cha Ji-Won (Moon Chae-Won) yang berprofesi sebagai detektif.

Ia memiliki seorang suami yang terlihat baik dan penyayang bernama Baek Hee-Sung (Lee Joon-Gi). Dari pernikahannya, mereka dikaruniai seorang anak perempuan.

Namun, di balik sifat baiknya, Baek Hee-Sung memiliki masa lalu yang kelam dan hidup dengan identitas orang lain.

Cha Ji-Won pun mengetahui bahwa sang suami berbohong dan ia mencari tahu identitas asli Baek Hee Sung.

Tentunya, keseruan misteri menjadi hal menarik di drakor, Kawan Puan.

2. Kolaborasi Lee Joong Gi dan Moo Chae Won

Fakta menarik drakor selanjutnya, adalah kolaborasi lain dari Lee Joong Gi dan Moo Chae Won, lho!

Dalam Soompi, sebelumnya mereka telah tampil dalam drakor tvN berjudul Criminal Minds yang tayang pada tahun 2017 di tvN.

Drakor ini diadaptasi dari serial televisi dengan judul serupa.Mereka berdua berperan sebagai agen dari tim fiksi Investigasi Kriminal Nasional (NCI).

3. Proses Kreatif Cerita

Memiliki premis yang tidak biasa, penulis skenario Flower of Evil, Yoo Jung Hee menjelaskan mengenai proses kreatifnya.

Ia mengaku menghadirkan ironi dalam suami dengan masa kelam yang ditutupinya dan istri yang menyayanginya.

Lewat pembunuh berantai dan detektif, Yoo Jung Hee turut menyajikan pertanyaan mengenai pasangan yang hidup dalam kebohongan.

"Saya ingin memperkuat cerita itu, jadi saya menjadikan pasangan itu seorang pembunuh berantai dan detektif," kata Yoo yang mengemukakan hal menarik di drakor.

4. Judul Terinspirasi dari Buku Puisi

Yoo Jung Hee turut menjelaskan inspirasi dari judul drakor yang berasal dari buku puisi Charles Baudelaire berjudul Les Fleurs du mal yang jika diterjemahkan dalam Bahasa Inggris menjadi The Flowers of Evil.

Puisi-puisi yang dihadirkan tentang kekacauan dan kecemasan yang muncul ketika nilai-nilai masyarakat. Alih-alih jelas dan hitam-putih, nilai-nilai tersebutmenjadi ambigu dan berbatas, serupa dengan yang dialami para karakter.

"Saya pikir itu mirip dengan karakternya. Saya ingin orang-orang berpikir tentang keindahan dari putus asa ketika mereka memikirkan drama itu," ucapnya dalam Soompi.

5. Dibuat Versi Filipina dan India

Drakor Flower of Evil diadaptasi ulang oleh dua negara, yakni Filipina dan India.

Dalam Variety, versi Filipinanya sendiri dibintangi oleh Piolo Pascual dan Lovi Poe dan mulai ditayangkan pada Juni 2022 lalu di Viu di 16 wilayah berbeda di Asia, Timur Tengah, dan Afrika Selatan.

Sementara itu, India juga membuat Flowers of Evil menjadi serial 9 episode yang berjudul Duranga.

Versi India tayang pada hari ini, 19 Agustus di ZEE5. Itu tadi deretan fakta menarik drakor Flower of Evil.