Parapuan.co - Buah merupakan salah satu sumber nutrisi yang baik untuk tubuh.
Konsumsi buah-buahan diketahui baik untuk kesehatan.
Baik dikonsumsi secara langsung ataupun dengan diolah menjadi berbagai masakan atau minuman seperti jus dan smoothies.
Mengonsumsi jus buah baik untuk tubuh dan memiliki banyak manfaat.
Terutama untuk anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Terlebih di tengah maraknya penyakit seperti sekarang ini.
Salah satu kekhawatiran utama orang tua terhadap kesehatan anak mereka saat ini adalah semakin maraknya wabah penyakit menular yang muncul di sekitar kita, ditambah pula dengan cuaca yang kurang bersahabat.
dr. Eleonora Mitaning Christy, M.Gizi, Sp.GK sebagai spesialis gizi klinik memberikan edukasi terkait manfaat buah untuk kesehatan anak.
“Di tengah ancaman kesehatan yang makin banyak terjadi, keluarga dapat melindungi diri dengan lebih banyak mengonsumsi buah setiap hari," terang dr. Eleonora, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.
"Selain aneka rasanya yang enak dan menyegarkan, mereka perlu memahami bahwa kandungan vitamin C, mineral, dan antioksidan, khususnya flavonoid, yang terdapat di dalam buah-buahan bisa menjadi bahan baku yang ampuh untuk membantu kita membangun sistem daya tahan tubuh,” tambahnya.
Baca Juga: Konsumsi Buah Menurun, Pihak Kemenkes Galakkan Pedoman Isi Piringku
Selain itu, anak-anak juga diajarkan mengenai konsumsi buah harian yang ideal, yaitu 2-3 porsi setiap hari.
Salah satunya bisa dilengkapi dengan jus buah sebagai pilihan praktis, higienis, dan takarannya pun jelas, sesuai kebutuhan.
Mendukung hal tersebut, Buavita pun menggalakkan kampanye #AyoMinumBuah untuk perlindungan tubuh yang sehat.
Setelah resmi diluncurkan beberapa waktu lalu, kampanye #AyoMinumBuah persembahan Buavita dari PT Unilever Indonesia, Tbk. didukung oleh tim Alodokter mengunjungi Mumtaza Islamic School untuk mengedukasi 775 siswa sekolah dasar akan pentingnya mengawali kebiasaan baik mengonsumsi buah, khususnya untuk menjaga daya tahan tubuh.
Beragam aktivtitas seru yang dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan telah melibatkan siswa/i sekaligus para orang tua murid agar muatan edukasi yang diberikan akan dengan mudah diterapkan sehari-hari di rumah.
Sebelumnya, kampanye #AyoMinumBuah juga telah hadir di tengah 557 siswa/i SD Negeri Pesanggarahan 03 dan mendapatkan animo yang sangat positif dari para peserta, guru, maupun orang tua murid.
“Buavita berkomitmen memberikan akses nutrisi buah kepada masyarakat dengan cara yang praktis dan menyegarkan, sekaligus menyuarakan pentingnya konsumsi buah demi tubuh yang lebih sehat dan hidup yang lebih berkualitas.
"Baru-baru ini, kami meluncurkan kampanye #AyoMinumBuah untuk mengedukasi mengenai proporsi konsumsi buah yang ideal sehingga masyarakat terdorong untuk melengkapi kebutuhan harian buah demi daya tahan tubuh yang lebih terjaga, salah satunya dibantu dengan minum jus buah setiap hari,” Ari Astuti, Head of Marketing Nutrition Indonesia, PT Unilever Indonesia, Tbk.
Baca Juga: 3 Buah yang Tidak Boleh Disantap Saat Perut Kosong Menurut Dokter
Sejak diluncurkan, kampanye #AyoMinumBuah telah mengedukasi lebih dari 25.000 masyarakat dari berbagai latar belakang dan lapisan usia.
“Anak-anak menjadi salah satu fokus utama dari edukasi ini karena percaya bahwa kebiasaan baik mengonsumsi buah harus ditanamkan sejak dini.
"Faktanya, data dari Litbang Kemenkes RI menunjukkan bahwa selain kurangnya pengetahuan mengenai manfaat konsumsi buah, rendahnya konsumsi buah di Indonesia antara lain dipengaruhi oleh kesulitan pada anak untuk menemukan rasa dan tekstur buah yang mereka sukai.
"Melalui kunjungan ini, Buavita ingin membantu para orang tua memperkenalkan aneka kelezatan dan manfaat buah dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami anak,” lanjut perempuan yang akrab disapa Tutut ini.
Di penghujung acara, Buavita menggelar kuis berhadiah untuk memastikan bahwa anak-anak telah menyerap edukasi yang diberikan dengan baik.
Bapak M. Royani selaku salah satu orang tua murid memberikan komentarnya.
“Alhamdulillah, Buavita memfasilitasi kegiatan ini jadi anak-anak juga lebih aware lagi untuk kesehatannya dengan konsumsi buah salah satunya dengan Buavita yang lebih simple, lebih praktis.
"Anak-anak tidak perlu ngupas, tidak ribet cuci, tinggal colok dan minum, jadi lebih ringkas. Program dari Buavita dan Alodokter ini Insya Allah bisa membantu anak-anak biar tetap sehat di masa ini, sambil tetap menjaga protokol 5 M. Mudah-mudahan kondisi akan kembali normal seperti sedia kala,” ungkap Royani.
“Semoga kegiatan ini dapat mendorong pengetahuan dan kecintaan anak-anak terhadap buah-buahan, serta menginspirasi orang tua untuk terus memiliki ide kreatif dalam menanamkan kebiasaan makan dan minum buah setiap hari. Nantikan gelaran berikutnya dari kampanye #AyoMinumBuah!” tutup Tutut.
Baca Juga: Berikut Ini Deretan Sumber Makanan untuk Pengidap Hepatitis C
(*)