4. Gangguan Jiwa
Kekerasan yang disengaja terhadap hewan memiliki keterkaitan dengan beberapa gangguan kejiwaan.
Orang dengan gangguan kepribadian psikopat memiliki kecenderungan untuk menyiksa hewan peliharaan dan hewan kecil lainnya.
Jenis perilaku ini disebut sebagai zoosadisme.
Ada beberapa faktor yang memicu orang mengalami zoosadisme.
Faktor risiko zoosadisme adalah pengalaman traumatis seseorang akibat mengalami atau menyaksikan perilaku kekerasan.
5. Perburuan
Meski berburu hewan adalah ilegal, beberapa orang berani melanggar hukum agar dapat memelihara hewan liar atau mendapatkan keuntungan.
Gading gajah, kuku harimau, kulit macan, kulit buaya, dan bulu hewan lainnya sering dijualbelikan untuk keperluan perhiasan.
Parahnya, mereka menguliti hewan hidup-hidup untuk diambil bulu dan kulitnya.
Selain itu, bahkan bisa jadi hewan berkali-kali dipukul sampai mati.
Jadi, itulah sejumlah alasan mengapa ada orang yang tega menyiksa hewan ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Heboh Kasus Bocah Dipaksa Bersetubuh dengan Kucing, Ini Dampak Bullying Pada Anak
(*)