Pasalnya mereka merasa apa yang dialami oleh orang lain itu menjadi tanggung jawabnya.
Tapi sebaliknya, pemilik emotional sponge justru merasa takut untuk meminta bantuan.
2. Merasa Bersalah
Kawan Puan, tak dimungkiri kalau terkadang kita masih suka membandingkan diri dengan orang lain, di mana hal itu bisa dianggap wajar.
Tapi, membandingkan diri yang dialami orang dengan emotional sponge itu mungkin cukup mengherankan.
Pasalnya mereka merasa bersalah kalau dirinya sendiri baik-baik saja, di kala orang lain sedang berjuang akan suatu hal.
3. Merasa Kewalahan
Dikarenakan orang yang mengalami emotional sponge itu berpotensi menerima energi negatif, maka mereka sering merasa kewalahan.
Terutama kewalahan dalam mengelola emosi diri sendiri.
Kondisi tersebut pun bisa menjadi buruk dan akhirnya timbul kecemasan.
Nah, Kawan Puan, itu tadi dampak negatif dari terlalu empati pada orang lain hingga berlebih menyerap emosinya.
Usahakan kamu bisa membatasi diri saat ingin berempati dengan orang lain, tidak perlu berlebih demi kesehatan mental pribadi.
Baca Juga: Bisa Kewalahan, Ini 4 Tips Simpan Energi Untukmu yang Terlalu Berempati Tinggi
(*)