Cara Menggunakan Format Surat Lamaran Kerja dengan Tepat, Jangan Asal Copy Paste

Parapuan.co - Sebagian dari Kawan Puan mungkin pernah menggunakan format atau templat surat lamaran kerja.

Di internet memang banyak ditemukan contoh surat lamaran pekerjaan yang diunggah orang-orang dari berbagai kalangan.

Hanya saja, bisa dibilang tidak semua pencari kerja dapat menggunakan format yang diunduh tersebut dengan tepat.

Maka dari itu, ada baiknya Kawan Puan tahu cara menggunakan format surat lamaran supaya tidak sekadar menyalin contoh alias copy paste.

Mengutip The Balance Careers, contoh yang ditulis secara profesional hanya sebagai acuan bagi Kawan Puan untuk dapat menulis surat lamaran yang benar.

Cara Menggunakan Format Surat Lamaran Kerja

Contoh yang kamu temukan di internet akan membantumu memformat lamaran dalam bentuk dokumen atau versi teks.

Teks itu nanti bisa kamu kirimkan dalam dokumen Word, PDF, dan sebagainya, atau kamu tulis langsung di badan email.

Contoh cover letter tersebut juga berfungsi memberikanmu ide mengenai bahasa yang digunakan, bisa bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.

Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja dalam Bahasa Inggris untuk Fresh Graduate

Baik bahasa Indonesia maupun Inggris, surat lamaran kerja memerlukan kalimat formal dengan tata bahasa yang baik dan sesuai kaidah atau ejaan yang disempurnakan (EYD).

Dari templat itu pula, kamu juga akan tahu informasi apa saja yang harus disertakan di dalam surat lamaran.

Kemudian, yang perlu kamu contoh juga adalah cara memformat surat, sehingga informasi yang diperlukan tercantum semua di sana.

Jika sudah, kamu tinggal menyesuaikan isinya dengan informasi pribadimu, meliputi posisi yang kamu lamar, data diri, dan keterampilan yang kamu miliki.

Berikut beberapa cara menyunting dan menyesuaikan templat cover letter yang sudah kamu unduh dan salin:

- Ambil detail dari resume kamu, lalu gunakan untuk mempersonalisasi sampel yang kamu unduh.

- Pastikan kamu juga mengganti teks yang ada dalam contoh dengan pengalaman dan kualifikasimu sendiri untuk pekerjaan yang kamu incar.

- Jangan lupa untuk memeriksa kembali apakah semua informasi pribadi seperti alamat, nomor telepon, pendidikan, dan lain-lain sudah akurat.

- Terakhir, format dokumen dari surat lamaran yang kamu buat sesuai yang disyaratkan (misalnya dalam format Word atau PDF).

Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja yang Ditulis Tangan, Perhatikan Format Tulisan

Apabila Kawan Puan merasa semuanya sudah aman, jangan langsung kirimkan surat lamaran sebelum kamu mengecek kelengkapan berkas.

Periksa dulu apakah berkas-berkas pendukung yang diminta perusahaan yang kamu lamar sudah lengkap.

Berkas pendukung untuk lamaran pekerjaan biasanya meliputi, CV atau resume, salinan ijazah terakhir dan transkrip nilai, pas foto terbaru, dan sertifikat pelatihan.

Tak jarang, perusahaan juga mensyaratkan surat pengalaman kerja apabila mereka mencari kandidat yang sudah berpengalaman di suatu bidang.

Templat yang baik adalah yang membantumu membuat sendiri surat lamaran kerja versimu dengan format penulisan yang umum digunakan.

Pasalnya, surat lamaran juga akan menjadi acuan bagi calon atasan atau perekrut untuk memutuskan apakah memanggilmu untuk wawancara atau tidak.

Maka dari itu, sekali lagi ingatlah untuk tidak sekadar menyalin surat lamaran dari contoh yang ada ya, Kawan Puan.

Ketahuilah, diterima atau tidaknya kamu nanti akan dilihat pula dari keseriusanmu dalam menulis surat lamaran.

Baca Juga: Tips Menulis Surat Lamaran Kerja yang Memikat, Bedakan dengan Resume

(*)