Mengenal Liptember, Kampanye Global dalam Meningkatkan Kesadaran Kesehatan Mental

Ratu Monita - Sabtu, 3 September 2022
Ilustrasi perempuan mengenakan lipstik dalam rangka liptember.
Ilustrasi perempuan mengenakan lipstik dalam rangka liptember. Makidotvn

Sejarah Liptember

Jika menarik mundur ke belakang, masalah kesehatan mental yang dialami perempuan menjadi suatu hal yang dianggap sepele dan kerap diabaikan sejak dulu kala. 

Bukan sekadar bualan belaka, ada banyak bukti yang dapat kita temukan di berbagai sejarah dunia. 

Misalnya seperti masyarakat Mesir Kuno yang tidak dianggap sebagai awal peradaban manusia karena perlakuan buruknya terhadap perempuan terutama dalam masalah kesehatan mental.

Kemudian, ada juga masyarakat Yunani Kuno yang kerap menyalahkan perempuan atas penderitaan yang dialaminya dan mengabaikan masalah kesehatan mentalnya.

Dan, masih banyak bukti sejarah lainnya yang menunjukkan perempuan yang memiliki masalah kesehatan mental justru didiskriminasi serta disebut sebagai penyihir dan dalam banyak kasus bahkan dibunuh.

Seiring perkembangan zaman, kemajuan ilmu kedokteran pun akhirnya membawa masyarakat dunia untuk menganggap serius masalah kesehatan mental baik pria maupun perempuan.

Hingga akhirnya, Liptember didirikan pada tahun 2010 sebagai bentuk dedikasi dalam penggalangan dana dan peningkatan kesadaran akan pentingnya memerhatikan kesehatan mental perempuan.

Kampanye ini dimulai di Australia dan kini perayaan kampanye Liptember ini telah dirayakan secara global. 

Hal itu berkat respon yang sangat baik sejak di tahun perdana kampanye ini muncul, yang terlihat dari total penggalangan dana hingga mencapai $55.000 pada tahun tersebut. 

Baca Juga: Kembali Populer, Apa Itu Tren Popsicle Lips yang Viral di TikTok?

(*)

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu