Parapuan.co - Makanan kemasan itu memang praktis dan mudah disantap kapan saja ya.
Selain itu, dengan menyantap makanan kemasan, waktumu pun dapat digunakan untuk aktivitas lain, pasalnya kamu tidak perlu memasak makanan.
Akan tetapi, dalam memilih makasan kemasan, kamu harus tahu kalau ada beberapa hal yang wajib diperhatikan, mulai dari sajian per kemasan hingga kadar nutrisinya.
Mengutip dari Food NDTV, berikut ini empat hal yang wajib diperhatikan sebelum membeli makanan kemasan, simak ya!
1. Jumlah Sajian
Pada bagian label makanan tertulis sajian per kemasan yang harus diperhatikan.
Adanya jumlah sajian per kemasan tersebut artinya yakni menunjukkan jumlah takaran saji yang dapat dikonsumsi.
Misalnya, sajian per kemasan yang tertera pada sekotak jus itu 100 ml.
Tapi kotak jus berisi 200 ml, maka jus kemasan tersebut dapat dikonsumsi dua kali.
Baca Juga: 5 Tips Memasak Cepat Kari Ayam yang Aromatik, Tambahkan Serai dan Daun Kari
2. Jenis Nutrisi yang Terkandung
Kalori pada makanan kemasan dikategorikan sebagai karbohidrat, protein, lemak, gula, vitamin dan mineral.
Berbagai jenis nutrisi tersebut umumnya diukur dalam jumlah gram (g).
Idealnya, Kawan Puan harus memilih makanan ringan kemasan dengan serat 1-2 g per porsi dan kadar gula rendah yaitu kurang dari 10 g per 100 g makanan.
Kemudian, hendaknya kamu memperhatikan kadar lemak jenuh, pastikan kurang dari 1,5 gram lemak jenuh per 100 g makanan.
Kamu juga harus melihat tingkat lemak trans, sebab lemak ini meningkatkan kadar kolesterol jahat sekaligus menurunkan kadar kolesterol baik.
Pilih makanan yang memiliki kurang dari satu gram atau nol lemak trans.
Tak hanya itu saja, ada elemen lain yang harus diperhatikan yakni kadar natrium atau garam.
Baca Juga: 5 Tips Memasak Cepat Cream Puff, Kuncinya pada Suhu Oven yang Panas
Agar tetap sehat, sebaiknya mengonsumsi tidak lebih dari 2.300 mg sodium per hari.
3. Perhatikan Angka Kecukupan Gizi
Di saat berbelanja makanan kemasan, penting untuk memeriksa Angka Kecukupan Gizi (AKG) pada label nutrisi.
Pasalnya AKG menunjukkan jumlah lemak, protein, vitamin, mineral, dan energi yang kamu butuhkan, berdasarkan usia, jenis kelamin, dan gaya hidup atau tingkat aktivitas.
Jadi, kamu mengukur apakah makanan tertentu memiliki lebih banyak lemak per porsi daripada yang dibutuhkan oleh tubuh.
Misalnya perempuan yang melakukan pekerjaan berat membutuhkan energi 2.720 Kkal dan protein 46 gram per hari.
Contoh lain yakni laki-laki yang melakukan pekerjaan menetap membutuhkan energi 2.110 Kkal dan protein 54g per hari.
4. Nutrisi yang terkandung
Tubuh manusia membutuhkan nutrisi, seperti protein untuk membangun otot dan kombinasi berbagai vitamin dan mineral.
Vitamin dan mineral itu antara lain zat besi, kalsium, magnesium, potasium, vitamin A, vitamin B, vitamin C, sertya vitamin D.
Memilih makanan ringan dengan tingkat nutrisi yang tinggi tentunya menjadi pilihan yang sehat untuk tubuh.
Nah, Kawan Puan, semoga keempat hal di atas dapat menjadi acuanmu dalam memilih makanan kemasan yang tepat ya.
Baca Juga: Hari Kelapa Sedunia, Ini Tips Menyimpan Santan Kemasan agar Tahan Lama
(*)