Parapuan.co - Kawan Puan sedang mencari tiket perjalanan untuk berwisata?
Kompas Travel Fair 2022 Powered by Livin' by Mandiri kembali digelar mulai 9-11 September di Plenary Hall dan area lobi utama Jakarta Convention Center (JCC).
KTF 2022 ini sendiri digelar setelah melihat gelombang antusiasme masyarakat untuk kembali berwisata.
Terbukti dari data BPS yang menunjukkan adanya lonjakan jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Mei 2022 mencapai 5,3 juta orang, angka tersebut naik sekitar 40 persen dibandingkan April 2022.
Hal serupa juga terjadi pada jumlah penumpang tujuan luar negeri yang meningkat sekitar 61 persen.
Untuk itu, Harian Kompas berupaya memberikan dukungan pada pertumbuhan industri pariwisata setelah 2 tahun pandemi dengan mengadakan Kompas Travel Fair 2022.
"Kami ingin mengambil bagian dalam pemulihan pariwisata dan ekonomi ini dengan menyelenggarakan Kompas Travel Fair 2022," ujar Wakil Pimpinan Umum Harian Kompas Budiman Tanuredjo.
Mengusung Tema (Re)Start Your Journey
KTF 2022 mengusung tagline "(Re)Start Your Journey" untuk mengajak masyarakat kembali berwisata.
Baca Juga: Ajang Berburu Promo Liburan, Ini 5 Travel Fair yang Bisa Dikunjungi
Tema ini juga diangkat mengingat selama dua tahun ke belakang aktivitas wisata menjadi terbatas atau bahkan tertunda.
Kini, seiring adanya kebijakan yang lebih leluasa untuk bepergian dan diterapkannya protokol CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability) di berbagai destinasi, perjalanan wisata pun dapat dimulai kembali.
Lebih lanjut "(Re)Start Your Journey" juga menggambarkan kemungkinan wisatawan untuk menjajaki cara baru berwisata di era pandemi.
Hadirkan Paviliun Desa Wisata
Hal yang menarik dari acara Kompas Travel Fair kali ini adalah KTF 2022 bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) dalam menghadirkan paviliun desa wisata.
"Tahun ini KTF menggandeng Kemendesa PDTT untuk menghadirkan paviliun desa wisata. Karena, desa wisata akan menjadi peluang baru destinasi unggulan yang dapat memberikan pengalaman berwisata yang berbeda," tutur Budiman.
Langkah KTF 2022 untuk mengangkat desa wisata ini juga sejalan dengan agenda pemerintah untuk mengoptimalkam potensi desa dan membuat desa lebih berdaya.
Dalam acara ini, Kemendesa PDTT membawa belasan desa wisata, seperti Desa Wisata Lubuak Gadang (Pasaman, Sumatera Barat), Tridadi (Sleman, DIY), Sembalun (Lombok Timur, NTB), dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Gairah Berwisata Meningkat, Harian Kompas Hadirkan Kompas Travel Fair 2022
Diketahui, desa-desa wisata yang hadir dalam Kompas Travel Fair merupakan desa yang paling banyak diminati oleh masyarakat, yang ditunjukkan dengan jumlah like tertinggi pada aplikasi Desa Wisata Nusantara.
Mendesa PDTT, Abdul Halim Iskandar menyatakan dukungan penuhnya untuk penyelenggaraan KTF 2022, yang memberikan ruang bagi desa wisata untuk bisa berpromosi.
"Senang sekali, karena melihat desa wisata diberikan ruang yang layak dalam acara ini untuk bisa berpromosi," tutur Abdul Halim dalam sesi press conference pada Jumat (9/9/2022).
Sehingga akan mendekatkan desa wisata dengan wisatawan dan masyarakat yang lebih luas.
Selain itu, momen ini juga dapat memperkenalkan kesenian unik dari desa, dan menjadi ajang bagi pengelola BUM Desa untuk menjalin kerja sama dengan agen perjalanan.
KTF 2022 ini juga berkolaborasi dengan Bank Mandiri yang akan memberikan kemudahan dalam layanan perbankan untuk nasabah selama gelaran acara berlangsung.
Selain itu, Bank Mandiri juga memberikan sejumlah promo menarik, seperti tambahan diskon hingga Rp 4 juta, diskon hingga 50 persen, tukar Livin’ poin 50 persen, dan cicilan 0 persen hingga 12 bulan.
Kawan Puan, tunggu apa lagi? Segera dapatkan tiket KTF 2022 di tempat dengan harga Rp25.000.
Untuk informasi lebih lanjut seputar Kompas Travel Fair 2022, kamu bisa kunjungi situs web travel.kompas.id atau bmri.id/KTF2022.
Baca Juga: 6 Tips Hemat Dapat Tiket Pesawat Murah Lewat Garuda Online Travel Fair
(*)