Semakin aktif sebuah mainan, anak-anak justru akan semakin pasif memainkannya karena daya imajinasinya tidak tereksplor.
5. Mainan Berkualitas
Ketika berbelanja mainan anak, hindari membeli banyak barang. Beli secukupnya yang mendukung tumbuh kembangnya.
Jika ada dua mainan yang fungsinya sama, kamu dapat membeli salah satunya saja.
Yang paling penting bukan jumlahnya, tetapi kualitas dari mainan yang kamu beli.
6. Mengganti Mainan
Jika kamu punya beberapa jenis mainan untuk si kecil di rumah, berikan kepada mereka secara bergantian.
Jangan letakkan semuanya di depan anak, dan biarkan mereka memilih mana yang ingin dimainkan di waktu-waktu tertentu.
Mengganti mainan secara berkala membantu anak terhindar dari distraksi dan menjadi lebih fokus.
Nah, Kawan Puan perlu mengingat enam hal di atas sebelum membeli mainan buat anak, ya.
Baca Juga: 6 Ide Permainan Anak dengan Alat Rumah Tangga, Ada Panci sampai Selotip
(*)