Pelaku UMKM, Ini 5 Tips Bagi Waktu Antara Pekerjaan Tetap dengan Usaha Sampingan

Ardela Nabila - Selasa, 13 September 2022
Tips bagi waktu antara pekerjaan tetap dengan usaha sampingan.
Tips bagi waktu antara pekerjaan tetap dengan usaha sampingan. ArLawKa AungTun

Parapuan.co - Menjalankan usaha sampingan sambil tetap bekerja kantoran, tentu bukan hal yang mudah dilakukan.

Justru para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berbisnis sambil bekerja ini mendapatkan tantangan ganda. 

Bahkan tak jarang, pelaku UMKM dengan kondisi demikian mengalami kesulitan dalam menentukan skala prioritas.

Agar semua tanggung jawab bisa dipenuhi dengan maksimal, Kawan Puan yang memiliki pekerjaan tetap dan usaha sampingan tentu harus bisa membagi waktu dengan baik.

Berikut ini tips efektif membagi waktu antara pekerjaan tetap dengan usaha sampingan menurut Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, yang bisa pelaku UMKM terapkan.

1. Alokasi Waktu dengan Tepat

Memiliki alokasi waktu yang tepat antara pekerjaan tetap dan bisnis sampingan merupakan hal pertama yang harus dilakukan oleh pelaku usaha.

Hal ini bisa membantu Kawan Puan agar tak perlu mengorbankan waktu antara satu kegiatan dengan yang lainnya.

Pembagian waktu ini bisa kamu sesuaikan kembali dengan skala prioritas masing-masing, misalnya mendahulukan pekerjaan tetap di pagi hari, kemudian mengutamakan bisnis saat jam istirahat.

Baca Juga: Bisa Jadi Sampingan, Ini Peluang Jualan Online saat Masih Kerja Kantoran

“Misal, di pagi hari bisa difokuskan pada pekerjaan tetap. Saat istirahat siang, bisa menikmati makan siang sambil bertemu dengan vendor usaha sampingan atau membalas chat calon pembeli,” jelas Ekhel, dikutip dari siaran pers yang diterima PARAPUAN.

2. Aktifkan Fitur Smart Reply

Bagi Kawan Puan yang memiliki toko online di marketplace, kamu bisa memaksimalkan fitur-fitur yang ada untuk memudahkan kamu menjalankan bisnis.

Biasanya, marketplace memiliki fitur smart reply yang memudahkan penjual dalam membalas chat pembeli dengan lebih cepat secara otomatis.

Fitur ini bisa dimanfaatkan untuk menjawab pertanyaan seperti mengenai stok produk, pengiriman, hingga spesifikasi produk.

“Fitur ini akan membantu penjual agar tetap responsif dengan calon pembeli walau sedang sibuk dengan kegiatan lain,” ujarnya.

3. Manfaatkan Fitur Iklan Agar Promosi Terus Berjalan

Selain fitur yang membantu penjual agar tetap responsif, penjual juga bisa memanfaatkan fitur iklan agar produknya tetap bisa dipromosikan.

Fitur iklan yang ada di marketplace memungkinkan penjual untuk menjangkau lebih banyak pembeli dan memaksimalkan penjualan.

Baca Juga: Cari Uang Tambahan? Ini Peluang Usaha Sampingan untuk Pelajar dan Mahasiswa

Dengan begitu, kamu pun tetap bisa mencapai target omzet sembari tetap fokus pada pekerjaan tetap.

4. Jangan Ragu untuk Meminta Bantuan

Memegang dua tanggung jawab besar memang bisa saja menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian orang.

Untuk itu, jangan ragu untuk meminta bantuan dari rekan terdekat untuk memudahkan menyelesaikan seluruh pekerjaan.

Kawan Puan bisa mencoba berkolaborasi dengan rekan atau keluarga, dengan begitu bisnis sampingan tetap bisa berjalan lancar.

5. Sediakan Waktu untuk Istirahat dan Cari Inspirasi

Meskipun memiliki jadwal padat untuk mengerjakan pekerjaan tetap sekaligus menjalankan usaha sampingan, jangan lupa meluangkan waktu untuk beristirahat.

Menyediakan waktu untuk istirahat penting dilakukan agar kamu tidak cepat burnout atau kelelahan.

Baca Juga: 6 Ide Bisnis Sampingan Ibu Rumah Tangga yang Mudah Dilakukan

Marketplace biasanya memiliki fitur jadwal toko yang bisa kamu atur sendiri, sehingga waktu libur atau istirahat bisa dimanfaatkan lebih maksimal.

“Di tengah waktu kosong tersebut, jangan lupa untuk mencari inspirasi dan wawasan dari UMKM lainnya,” saran Ekhel.

Itulah beberapa cara membagi waktu yang bisa dilakukan oleh pelaku UMKM yang masih memiliki pekerjaan tetap. (*)



REKOMENDASI HARI INI

Pelaku UMKM, Ini 5 Tips Bagi Waktu Antara Pekerjaan Tetap dengan Usaha Sampingan