Tingkatkan Keamanan bagi Anak, Instagram Luncurkan Fitur Pengawasan

Firdhayanti - Rabu, 14 September 2022
Instagram luncurkan fitur pengawasan Instagram dan kampanye #AnakIndonesiaAmanDigital
Instagram luncurkan fitur pengawasan Instagram dan kampanye #AnakIndonesiaAmanDigital RyanKing999

Tara Bedi, Head of Instagram Policy Programs Asia Pacific mengatakan bahwa keamanan
pengguna adalah prioritas Instagram.

"Ini mengapa kami terus meluncurkan fitur-fitur keamanan agar pengguna bisa membangun pengalaman yang positif saat menggunakan Instagram, seperti manajemen waktu, filter komentar, filter perundungan, dan masih banyak lagi.

Pihaknya menyebut bahwa fitur Pengawasan di Instagram didesain agar orang tua bisa
membangun transparansi dengan anak perihal pemakaian Instagram.

"Kami berharap ini bisa membantu perjalanan mereka sebagai orang tua dari generasi yang aktif memakai media sosial. Kami juga senang bisa bermitra dengan KemenPPPA RI, momsweetmoms, komunitas Popmama dan PUSPAGA untuk memastikan informasi mengenai fitur ini bisa mencapai khalayak luas," ucap Tara. 

Pada bulan Juli lalu, Tara telah datang ke Jakarta untuk mengadakan forum konsultasi dengan beberapa pakar perihal peluncuran fitur Pengawasan di Instagram di Indonesia.

Forum ini dihadiri oleh organisasi dan komunitas seperti ECPAT Indonesia, YCAB Foundation, Siberkreasi, Yayasan Sejiwa, ICT Watch, Riliv, Sudah Dong, momsweetmoms, serta Psikolog Klinis Anak dan Remaja - Vera Itabiliana dan Anastasia Satriyo.

Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi. Psikolog.,
menerangkan bahwa remaja sebagai generasi digital native penuntut kebebasan dan
kemandirian dalam mengeksplorasi banyak kemungkinan, termasuk di media sosial.

Karena itu, penting bagi orang tua untuk menghargai otonomi remaja, melakukan diskusi terbuka dengan anak mengenai pengalaman digitalnya, serta meningkatkan literasi digital.

Dengan melakukan tiga hal tersebut, orang tua bisa mendapatkan pengertian dari anak untuk membantu mengawasi penggunaan media sosial mereka.

Baca Juga: Instagram Kini Hadirkan Fitur NFT, Bisa Beli Karya dan Terhubung Dompet Digital

"Tujuan utama pengawasan media sosial oleh orang tua adalah agar anak nantinya bisa self-control dan melakukan self-supervision. Dengan begini, orang tua diharapkan dapat perlahan mundur dan mempercayakan penggunaan media sosial pada anak.

Momsweetmoms, komunitas parenting yang dibentuk oleh Mona Ratuliu, Novita Angie, Riafinola, Ersa Mayori dan Meisya Siregar juga turut bergabung dalam peluncuran  kampanye#AnakIndonesiaAmanDigital.

Mona Ratuliu sebagai salah satu founder momsweetmoms menjelaskan bahwa hal ini sesuai dengan komunitasnya yang memperhatikan keamanan anak-anak di media sosial.

“Saya berharap kedepannya keamanan remaja di ruang digital semakin terjamin dan orang tua juga semakin tergerak untuk memberikan pendampingan dan pengawasan kepada buah hatinya," katanya. 

(*)

Sumber: liputan,Press Release
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Perempuan Melek Investasi, Ini 3 Perbedaan Emas Batangan dan Perhiasan