Untuk diketahui, papula adalah benjolan merah yang meradang yang biasanya berukuran kurang dari 5 mm atau sepersepuluh inci, dengan pustula di bagian tengah berwarna putih atau kuning.
Ditambahkan juga oleh Riyaz bahwa jerawat ringan dan tidak meradang, yang meliputi komedo hitam dan putih, atau jerawat komedonal, bukanlah penyebab PIE.
Sementara itu menurut Marisa Garshick, MD, dokter kulit bersertifikat di Cornell-New York Presbyterian Medical Center mengatakan bahwa PIE bisa bervariasi bentuknya.
Dalam beberapa kasus muncul seperti warna merah muda samar, sementara dalam kasus lain tampak lebih merah tua.
"Kadang-kadang saat PIE memudar dan mulai hilang, warnanya juga bisa berubah," tambah Garshick lagi.
Para ahli tersebut menjelaskan bahwa PIE bisa berdampak pada wajah dan tubuh dimanapun jerawat tersebut muncul, termasuk area umum seperti leher, dada dan punggung.
Semua orang dari segala usia bisa terpengaruh oleh PIE, tetapi umumnya mereka yang memiliki kulit putih lebih sering mengalami bekas jerawat seperti ini.
"Sedangkan mereka yang memiliki jenis kulit lebih gelap cenderung mengalami lebih banyak post-inflammatory hyperpigmentation (PIH), yang mengacu hingga bintik-bintik cokelat atau gelap yang dihasilkan dari peningkatan sel pigmen setelah proses inflamasi,” jelas Garshick lagi.
Penyebab Munculnya Bekas Jerawat PIE
Baca Juga: Perempuan Sering Memencet Jerawat di Wajah Memicu Peradangan dan Infeksi