Parapuan.co - Marah merupakan emosi yang sepenuhnya wajar dan sehat.
Biasanya marah terjadi karena ada sesuatu hal yang membuat kesal, seperti melakukan kesalahan atau orang lain berbuat sesuatu tidak sesuai harapan terhadapmu.
Meski begitu, dilansir dari Very Well Mind, Kawan Puan harus tahu, marah yang tidak terkendali itu dapat merusak kesehatan emosional dan fisik, sehingga muncul komplikasi seperti:
- Tekanan darah tinggi
- Depresi
- Kecemasan
- Insomnia
- Penyalahgunaan zat
- Tukak lambung
Baca Juga: Awas Komplikasi! Penting untuk Kenali Karakteristik dari Rasa Marah
- Penyakit usus
- Diabetes.
Sebelum terjadi komplikasi dari marah tersebut, maka penting bagi Kawan Puan untuk mengatasi emosi ini.
Pasalnya jika membiarkan kemarahan, emosi ini justru dapat mengendalikan hidupmu, sehingga memengaruhi pada semua hal yang kamu lakukan.
Bahkan marah juga dapat merusak hubungan dengan orang yang kamu cintai dan menyebabkan masalah di tempat kerja.
Berikut ini cara mengatasi rasa marah:
1. Identifikasi Penyebabnya
Langkah pertama untuk mengatasi kemarahan adalah mengidentifikasi akar penyebab kemarahan.
Baca Juga: Buat Batasan, Ini 4 Tips untuk Berhenti Menyerap Emosi Orang Lain
Sebab, mungkin saja emosi ini terjadi karena kamu merasa ketakutan dan kesepian.
Tak hanya itu saja, emosi marah ini juga bisa diakibatkan karena ada pertengkaran dan pikiran tak menyenangkan yang muncul di benak Kawan Puan.
2. Meditasi
Meditasi berperan penting dalam membantu mengendalikan emosi manusia.
Kamu bisa mulai melakukan teknik meditasi sederhana, misalnya latihan pernapasan dalam.
Jadi saat menghadapi situasi yang membuatmu marah, luangkan waktu sejenak sebelum bereaksi.
Kamu dapat menarik napas dalam-dalam beberapa kali untuk menenangkan diri atau mencoba menghitung sampai kamu merasa diri sendiri lebih tenang.
3. Olahraga
Selain meditasi, kamu juga disarankan untuk berolahraga sebagai salah satu cara mengatasi emosi marah.
Baca Juga: Ternyata Kemarahan Berdampak Pada Tubuh dan Timbulkan Penyakit!
Olahraga secara rutin tidak hanya bagus untuk kesehatan fisik saja, tapi juga berperan menjaga kesehatan mental.
Dalam arti lain, olahraga menjadi langkah yang tepat untuk menyalurkan emosi dengan cara yang lebih bermanfaat dan produktif.
Kamu bisa berlari atau berenang saat marah karena dapat membantu meredakan emosi.
4. Biarkan Amarah Keluar
Kawan Puan, hendaknya kamu jangan memendam amarah.
Alangkah baiknya kamu mengekspresikan kemarahan, karena mungkin langkah ini menjadi cara yang sehat.
Pasalnya memendam emosi kemungkinan besar akan menyebabkan ledakan emosi secara tiba-tiba dan intens.
5. Hindari Pemicunya
Kawan Puan, apabila kamu sadar kalau dirimu cepat marah, maka sebaiknya hindari pemicu kemarahan.
Misalnya kalau kamu sering terpicu marah ketika berbicara dengan orang atau topik tertentu, maka sebaiknya hindari terlebih dahulu.
Kamu harus belajar mengendalikan amarah dengan lebih baik hingga ketika berbicara akan topik dan orang tertentu, emosimu bisa lebih terkendali.
Baca Juga: Bisa Alami Gangguan Emosi, Ini Dampak Kecanduan Pornografi bagi Anak
(*)