Nyeri saat Hubungan Suami Istri Posisi Woman On Top? Ini Alasannya

Saras Bening Sumunar - Sabtu, 8 Oktober 2022
Rasa nyeri saat hubungan suami istri dengan posisi woman on top
Rasa nyeri saat hubungan suami istri dengan posisi woman on top iStockphoto

Ketika perempuan berada di atas, maka dia menggunakan otot pantat dan otot kaki untuk mengontrol cepat lambatnya gerakan.

Artinya, jika perempuan tidak melakukan pemanasan, sangat memungkinkan jika mereka akan merasa nyeri.

Hal ini lantaran otot-otot di area kaki dan pantang mengencang atau tidak fleksibel.

Ketika otot tidak cukup kuat, sangat memungkinkan jika vulva mengencang secara tidak sengaja dan membuat otot dasar panggung kencang berlebihan.

Akibatnya, kamu akan merasakan sakit.

Lebih lanjut, rasa sakit ini bisa muncul karena dipengaruhi oleh kedalaman penetrasi.

Penetrasi yang terlalu dalam dapat menyentuh serviks atau leher rahum hingga memar.

Saat ini terjadi, kamu akan merasa kram seperti saat menstruasi atau bahkan rasa nyeri yang lebih hebat.

Nah Kawan Puan, itu tadi penyebab rasa nyeri saat melakukan hubungan suami istri dengan posisi woman on top.

Apakah kamu juga merasakan demikian?

Baca Juga: Ini 3 Keuntungan Posisi Missionary dalam Hubungan Suami Istri

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja