Sama seperti perawat pada umumnya, perawat psikiatri memiliki latar belakang pendidikan di bidang keperawatan.
Namun, bedanya dengan perawat lainnya, perawat psikiatri mendapat pelatihan khusus di bidang kejiwaan dan psikoterapi.
Profesi perawat psikoterapi berperan untuk membangun hubungan terapeutik dengan pasien.
Perawat psikoterapi harus bisa membangun rasa percaya pasien serta memberikan dukungan secara fisik, emosional, maupun spiritual.
4) Psikoterapis
Istilah psikoterapis ke berbagai jenis tenaga kesehatan mental, seperti psikolog, psikiater, konselor, dan terapis.
Psikoterapis biasanya memiliki latar belakang pendidikan Master serta lisensi khusus dari asosiasi tertentu.
Biasanya mereka membantu menangani masalah kesehatan mental pada individu, keluarga, pasangan, atau kelompok dalam berbagai latar dan kekhususan bidang.
Ada berbagai jenis terapi yang digunakan oleh psikoterapi, yakni komunikasi terapeutik, terapi ekspresif, atau yang paling terkenal seperti terapi kognitif dan perilaku.
Baca juga: Hari Kesehatan Mental Sedunia, Yuk Kenali Beda Profesi Psikolog dan Psikiater
Semuanya bertujuan untuk menggali dan memperbaiki masalah yang dihadapi oleh pasien.
5) Konselor kecanduan
Konselor kecanduan biasanya menangani kasus ketergantungan terhadap narkoba, alkohol, atau judi.
Selain itu, mereka juga menangani kasus kecanduan terhadap seks atau zat tertentu.
Proses konseling kecanduan biasanya dilakukan secara bertahap.
Konselor juga memberikan terapi dan konseling secara pribadi atau bersama orang-orang terdekat.
6) Konselor pernikahan
Konselor pernikahan atau yang dikenal dengan kpnselor rumah tangga merupakan tenaga kesehatan mental yang menangani masalah dalam keluarga.
Biasanya mereka menangani permasalahan antara suami dan istri atau orang tua dan anak.
Demikian tadi beberapa jenis tenaga medis yang membantu untuk menangani masalah kesehatan mental.
Jangan lupa untuk segera periksakan diri jika mengalami masalah kesehatan mental ya, Kawan Puan! (*)