"Jadi, fetish itu tidak semua orang merasakan," sambungnya.
Tak hanya pada bagian tubuh non-seksual, fetish juga bisa meliputi hal lain, termasuk menyukai benda-benda non seksual.
"Termasuk juga dia menyukai benda-benda non seksual seperti kain jaring, atau menggunakan kaos kaki," jelasnya.
Tak sedikit orang dengan fetish memiliki objek ketertarikan atau berfantasi dengan objek tersebut dan membuatnya terangsang secara seksual, mendapatkan ereksi, atau bahkan mengalami orgasme.
Seseorang dengan fetish tertentu mungkin akan meminta pasangannya untuk memakai objek tersebut atau menggunakannya saat berhubungan seksual.
Meski begitu tak sedikit yang menilai jika ini menjadi hal aneh.
Namun, Zoya menegaskan jika fetish boleh dimiliki seseorang asal tidak menyakiti pasangan seksualnya.
Hal ini juga termasuk jika pasangan seksualnya tidak terganggu atau risih.
Baca Juga: 5 Tips Membahas Fetish dengan Pasangan dalam Hubungan Suami Istri
(*)