Dry Shampoo Ini Ditarik dari Pasaran, Diduga Mengandung Bahan Berisiko Kanker

Ratu Monita - Rabu, 26 Oktober 2022
Unilever USA tarik produk dry shampoo.
Unilever USA tarik produk dry shampoo. PeopleImages

Sebagai informasi, benzena merupakan karsinogen diklasifikasikan dan pada tingkat tinggi ia dapat meningkatkan risiko kanker.

Adapun risiko kanker yang dapat terjadi seperti leukemia, kelainan darah yang mengancam jiwa, dan kanker darah sumsum tulang.

Benzena adalah salah satu jenis bahan kimia yang tidak memiliki warna atau cairan kuning muda saat berada di dalam suhu ruang.

Bahan kimia ini juga memiliki aroma yang manis dan sangat mudah terbakar.

Pusat Pengendalian Penyakit AS melaporkan bahwa biasanya benzena di udara berasal dari produk yang mengandung benzena seperti lem, cat, lilin furnitur, dan deterjen.

Kandungannya sendiri bisa dihirup, ditelan, dan diserap melalui kulit.

Untuk itu, Unilever AS menyatakan dalam rilis bahwa mereka menarik kembali 19 produk yang memiliki kandungan benzena tersebut.

Di sisi lain, Unilever AS juga menambahkan bahwa mereka tidak menerima laporan tentang efek samping yang berkaitan dengan pemakaian produk tersebut.

Terakhir, Unilever AS juga menyarankan kepada konsumen untuk tidak menggunakan kembali produk dry shampoo tersebut.

Terkait masalah di atas, saat ini PARAPUAN masih menunggu informasi soal produk yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Dry Shampoo untuk Atasi Rambut Lepek, Harga Mulai Rp 30 Ribuan

(*) 

Sumber: today
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Dry Shampoo Ini Ditarik dari Pasaran, Diduga Mengandung Bahan Berisiko Kanker