Di Kongres Pemuda II, Emma menjabat sebagai Ketua Cabang Bandung Jong Islamieten Bond atau yang dikenal dengan Persatuan Pemuda Islam.
Pada saat itu, Bandung Jong Islamieten Bond sendiri menghimpun para pelajar dan pemuda Hindia Belanda.
Emma juga berpidato di Kongres Pemuda II, yang berisi tentang peran para perempuan agar terlihat tidak hanya dalam pembicaraan pergerakan, namun juga dengan perbuatan.
3. Poernomowoelan
Ketiga, ada Nona Poernomowoelan yang merupakan seorang guru dan salah satu perwakilan pemuda Taman Siswa.
Beliau menjadi pembicara pertama di mimbar Kongres Pemuda II lho, Kawan Puan.
Sebagai tokoh yang aktif di bidang pendidikan, beliau berpidato soal mencerdaskan bangsa yang harus disertai dengan pendidikan yang tertib dan disiplin.
Selain itu, menurutnya anak haruslah mendapatkan pendidikan yang baik di sekolah maupun di rumah.
Itu tadi deretan tokoh perempuan dalam sejarah Sumpah Pemuda. Perjuangan mereka menginspirasi sekali ya, Kawan Puan?
Baca Juga: Sekolah Staf Presiden Resmi Diluncurkan, Ini Syarat dan Waktu Pendaftarannya
(*)