Ini adalah persyaratan minimum untuk bangunan tahan gempa di Jepang, di mana ada aturan ketebalan minimum untuk balok, pilar, dan dinding.
2. Seishin
Bangunan tahan gempa tingkat berikutnya di Jepang adalah Seishin yang direkomendasikan untuk bangunan bertingkat tinggi.
Di standar ini, bangunan diharuskan menggunakan peredam yang menyerap banyak energi gempa.
Intinya, lapisan peta karet tebal diletakkan di tanah di bawah pondasi, sehingga dapat meredam getaran.
3. Menshin
Menshin dianggap sebagai bentuk bangunan tahan gempa tercanggih di Jepang sekaligus termahal.
Struktur bangunannya diisolasi dari tanah oleh lapisan timah, baja, dan karet yang bergerak sendiri-sendiri dengan tanah di bawahnya.
Dengan teknik ini, sebuah bangunan hanya akan bergerak sangat sedikit, bahkan selama gempa yang paling parah.
Baca Juga: Selain Tahan Gempa, Ini 3 Kelebihan Membangun Rumah dengan Baja Ringan