Karakter Perempuan Cinta Laura di Series Scandal 2, Menyamar ke Sindikat Prostitusi

Rizka Rachmania - Selasa, 20 Desember 2022
Karakter perempuan Cinta Laura dalam series Scandal 2 yang tayang di Vidio.
Karakter perempuan Cinta Laura dalam series Scandal 2 yang tayang di Vidio. Dok. Instagram @claurakiehl

Parapuan.co - Cinta Laura memerankan karakter perempuan utama sebagai sosok yang menyamar dan menyelundup ke sindikat prostitusi dalam series Scandal 2.

Karakter perempuan yang diperankan oleh Cinta Laura dalam series Scandal 2 ini bernama Luna, sosok yang penuh dendam dan amarah.

Luna menyimpan dendam terhadap laki-laki pemilik bisnis hotel di Bali yang melakukan hal buruk padanya beberapa tahun silam.

Gara-gara laki-laki itu, Luna mengalami kehidupan yang sulit, hingga memutuskan untuk membalaskan dendam.

Karakter Luna yang diperankan oleh Cinta Laura ini sebenarnya adalah seorang pole dancer atau penari tiang yang biasa ada di klub malam.

Demi membalaskan dendam, Luna masuk ke sindikat prostitusi, bahkan sampai menyamar jadi salah satu pelacur.

Memerankan karakter yang dekat dengan dunia malam dan prostitusi, diakui Cinta Laura ini menjadi tantangan baru baginya.

Terlebih ia memerankan tokoh perempuan yang bekerja sebagai pole dancer sehingga Cinta Laura harus mempelajari hal tersebut demi perannya.

Dalam press conference series Scandal 2 yang digelar di kawasan Jakarta Selatan, Kamis, (15/12/2022), Cinta Laura banyak bercerita tentang Luna dan usahanya menghidupkan karakter ini.

Baca Juga: Sinopsis Series Scandal 2, Cinta Laura Menyusup ke Dunia Malam Demi Balas Dendam

Perempuan kelahiran tahun 1993 ini mengaku tertarik ketika ditawari memerankan karakter perempuan Luna dalam series Scandal 2.

Cinta mengakui bahwa karakter Luna ini punya banyak layer dalam kehidupannya, sehingga ada banyak sisi yang bisa dilihat oleh penonton.

Beragam sisi yang ditampilkan oleh Luna ini di antaranya adalah sisi kekanakan saat perempuan itu mengajarkan tarian Bali pada anak-anak dan sisi remaja saat sedang bersama dengan sahabatnya.

"Kita bisa melihat sosok kekanak-kanakannya saat ia mengajarkan tarian Bali kepada anak-anak, bisa melihat sisi remaja dan mudanya saat dia bersama dengan sahabatnya, bisa melihat sisi strategis dan sensualnya saat dia berusaha mendapatkan apa yang dia mau. Luna sangat multi-layer," tutur Cinta Laura.

Terkait perannya yang seorang penari tiang dan jadi pelacur demi membalaskan dendam, Cinta tak ada masalah dengan itu.

Justru Cinta Laura berpikir bahwa perannya sebagai perempuan malam sekaligus pelacur itu bisa memantik diskusi di antara masyarakat yang menontonnya, tentang realita bahwa perempuan yang menjual dirinya itu benar adanya.

Peran Cinta Laura sebagai Luna ini akan mengungkap banyak hal ke penonton, termasuk fakta kalau perempuan yang jadi pelacur itu punya latar belakang dan alasan beragam mengapa sampai melakukan hal tersebut.

"Dalam series ini ada berbagai perempuan yang digambarkan dengan latar belakang berbeda-beda. Ada perempuan yang masuk dunia gelap karena terpaksa, ada perempuan yang juga mengembrace hal tersebut, ada juga yang ingin mencari keadilan," ucap Cinta.

Cerita tentang tokoh perempuan yang masuk ke dunia malam dan jadi pelacur itu akan terkuak ketika sosok Luna mulai menjalankan misi balas dendamnya dengan bergabung ke sindikat prostitusi.

Baca Juga: Karakter Perempuan Cinta Laura di Film Jagat Arwah, Jadi Hantu Noni Belanda

Soal perannya sebagai Luna yang bekerja di klub malam, jadi pelacur dan pole dancer, Cinta menegaskan kalau jangan terlalu cepat menghakimi seseorang.

Terlebih menghakimi seorang perempuan yang mirisnya di Indonesia ini selalu jadi pihak yang disalahkan.

"Don't be so quick to judge someone. Jangan semudah itu menghakimi seseorang apalagi seorang perempuan yang sedihnya di negara kita sering kali kalau ada apa-apa yang terjadi yang disalahkan perempuan," ucap pelantun lagu "Markisa" dan "Guardian Angel" itu.

Lebih lanjut, Cinta Laura pun berbagi cerita tentang bagaimana dirinya mempelajari pole dance dalam waktu singkat demi kepentingan perannya.

Dirinya mengungkapkan bahwa belajar pole dance dari instruktur terbaik di Indonesia.

Cinta meminta instruktur itu untuk terbang ke luar negeri karena pada saat itu dirinya punya kepentingan di sana.

Ia kemudian belajar pole dance dalam waktu singkat, 7 hari berturut selama 3 jam per harinya tanpa jeda dan istirahat.

"Susah karena pole dancing nggak bisa instan untuk hanya belajar pondasi bisa berbulan bulan. Aku latihan hampir 36 jam total," ungkapnya.

 Penasaran bagaimana Cinta Laura memerankan karakter perempuan Luna dalam series Scandal 2? Kawan Puan bisa menyaksikannya langsung di Vidio.

Baca Juga: Inspiratif, Cinta Laura Pilih Memungut Sampah di Citayam Fashion Week

(*)

Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Retno Marsudi Jadi Direktur Perusahaan Energi di Singapura, Apa Tugasnya?