Ada 4 Dampak Buruk Terlalu Banyak Menyantap Makanan yang Dibakar

Anna Maria Anggita - Senin, 2 Januari 2023
Dampak buruk terlalu banyak mengonsumsi makanan yang dipanggang
Dampak buruk terlalu banyak mengonsumsi makanan yang dipanggang Edwin Tan

Parapuan.co - Menyantap makanan yang diproses dengan cara dibakar sebaiknya jangan terlalu sering, Kawan Puan.

Terlalu banyak menyantap makanan yang dibakar ternyata berdampak buruk bagi kesehatan, Kawan Puan. 

Mengutip dari Eatthis, memanggang mengggunakan gas atau arang tetap saja berdampak buruk bagi kesehatan.

Berikut dampak negatif terlalu banyak mengonsumsi makanan yang dipanggang atau dibakar: 

1. Memicu Berbagai Penyakit

Menyantap makanan yang diproses dengan cara dibakar dapat meningkatkan oksidasi. 

Akibatnya, risiko masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung juga meningkat. Selain itu, penyakit berikut juga bisa muncul: 

- Diabetes tipe 2. 

- Penyakit Alzheimer.

Baca Juga: Simak, Ini Dampak Buruk Konsumsi Gula Berlebih bagi Kesehatan Otak

2. Memperburuk Alergi

Proses pemanggangan dapat menyebabkan peningkatan kadar histamin sehingga memicu reaksi alergi, terutama bagi orang yang sensitif.

Histamin merupakan zat kimia yang diproduksi oleh sel-sel darah putih dalam tubuh ketika mengalami reaksi alergi atau infeksi.

Menurut Jonathan Valdez, RDN, pendiri Genki Nutrition dan juru bicara Academy Nutrition and Dietetics mengungkap spekulasi mungkin penguapan cairan dari proses pemanggangan makanan menyebabkan konsentrasi histamin.

3. Berisiko Menambah Berat Badan

Memanggang adalah cara yang tepat untuk memasak makanan dengan sedikit lemak.

Meski begitu, jika mengolesi santapan dengan saus, maka kita akan mendapat kalori ekstra.

Dari kalori ekstra tersebut, kemungkinan penambahan berat badan pun akan meningkat.

Baca Juga: Simak, Ini 5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Ketika Menerapkan Pola Makan Vegan

Supaya hasil masakan tidak mengandung banyak kalori,disarankan menggunakan rempah-rempah selama proses pembakaran.

Rempah-rempah tersebut ialah jintan, paprika, chipotle atau oregano, lemon, dan bawang putih.

4. Meningkatkan Risiko Kanker

Proses pembakaran dapat meningkatkan benzo[a]pyrene, sejenis Polycyclic Aromatic Hydrocarbon (PAH).

Senyawa tersebut diketahui bersifat kanker akibat pembakaran yang tidak sempurna dari bahan-bahan mengandung karbon,seperti lemak dari daging. 

Setelah mengetahui bahwa proses pembakaran itu dapat membuat makanan berdampak buruk bagi tubuh, maka sebaiknya dikurangi, Kawan Puan.

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Diperkosa, Kenapa Anak Masih Rentan Jadi Korban Kekerasan?