Parapuan.co - Sebenarnya, kamu tidak perlu sering-sering memakaikan kaos kaki dan/atau sepatu untuk anak, Kawan Puan.
Terlebih jika anak masih di bawah usia dua tahun, di mana mereka masih perlu mengeksplorasi banyak hal dengan tubuhnya.
Kecuali bila ke luar rumah atau bepergian, sebaiknya tidak terlalu sering memakaikan alas kaki pada si kecil.
Bertelanjang kaki bisa memberikan manfaat berikut ini sebagaimana diungkapkan oleh pakar parenting Sharon Mazel!
1. Kaki Makin Kuat
Manfaat pertama dari bertelanjang kaki untuk anak balita adalah membantu menguatkan kaki.
Ini karena mereka menapakkan langsung kakinya di lantai tanpa terhalang oleh kaos kaki atau sepatu.
2. Tidak Sering Jatuh
Lantaran kakinya menapak langsung pada lantai, anak jadi lebih mudah mengendalikan gerakan kaki.
Baca Juga: Ringan dan Seru, Ini 6 Tugas Rumah Tangga yang Bisa Dikerjakan Balita
Tentunya, ini membantu anak agar tidak sering terjatuh, terlebih jika mereka sangat aktif bergerak.
3. Meningkatkan Keseimbangan
Telanjang kaki juga baik bagi anak balita yang masih belajar keseimbangan tubuh.
Anak balita menjadi mampu berdiri lebih tegak dan berjalan lebih seimbang.
4. Bantu Tumbuh Kembang Tubuh
Bertelanjang kaki dan menginjak berbagai jenis alas, entah ubin, lantai kayu, karpet, rumput, dan sebagainya, baik bagi tumbuh kembang tubuh si kecil.
Anak jadi bisa lebih mudah menyesuaikan dirinya di mana pun kaki mereka berpijak.
Nantinya, anak tidak takut saat menginjak tanah, rumput, dan lain-lain.
Baca Juga: Pentingnya Momen Bonding untuk Pertumbuhan Emosional Anak Sejak Dini
5. Alas Kaki Hambat Pertumbuhan
Mengenakan alas kaki, jika tidak benar-benar perlu, apalagi saat berada di dalam ruangan, dapat berdampak buruk.
Sepatu yang ketat dapat menghimpit kaki anak dan menghambat pertumbuhan tulangnya.
Jika mengenakan sepatu yang kaku terlalu sering juga akan menghambat perkembangan lengkungan kaki.
Nah, Kawan Puan sudah tahu kan manfaat telanjang kaki bagi balita? Semoga informasi di atas berguna, ya.
(*)