- Keterlambatan perkembangan.
- Cacat intelektual.
- Seizure disorders atau gangguan kejang.
- Cerebral palsy.
Tentunya komplikasi di atas membuat anak harus menerima perawatan seumur hidup.
Penyebab Shaken Baby Syndrome
Kawan Puan yang sudah menjadi orang tua hendaknya paham bahwa otot leher bayi itu masih lemah.
Oleh karena itu, bayi belum bisa menopang berat kepalanya sendiri.
Karena otot lehernya yang masih lemah, maka jika bayi mengalami guncangan paksa, otaknya pun jadi rapuh karena bergerak bolak-balik di dalam tengkorak.
Baca Juga: Celine Dion Mengidap Penyakit Langka Stiff Person Syndrome, Apa Itu?