Warga pun masih takut dan trauma untuk mengambil jaket dan sepatu dari kediaman mereka.
Alhasil, tak sedikit warga yang tidur di tempat pengungsian tanpa pakaian penghangat.
Selain itu, koneksi internet memburuk dan membuat komunikasi sulit.
Jalan-jalan besar antarkota pun rusak, sehingga semakin menghambat upaya penyelamatan.
Hingga kini, relawan dan pemerintah negara, masih turun tangan untuk melakukan evakuasi.
Diketahui, pemerintah negara yang baru saja mengubah nama internasionalnya dari Turkey menjadi Turkiye ini juga telah meminta bantuan kepada pemimpin-pemimpin global dalam menghadapi situasi bencana.
Masyarakat global di media sosial saling membagikan berita gempa di Turki dan Suriah ini.
Tak sedikit dari mereka yang membuka donasi yang nantinya akan dikirimkan kepada korban gempa bumi ini.
Baca Juga: Gempa Cianjur Berkekuatan 4,3 M, Guncangan Terasa hingga Wilayah Ini
(*)