Mengutip dari Cleveland Clinic, gondongan adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus gondok, yang termasuk dalam kelompok virus yang dikenal sebagai paramyxoviruses.
Penyakit ini dimulai dengan gejala ringan seperti sakit kepala, demam, dan kelelahan. Tapi kemudian biasanya menyebabkan pembengkakan parah pada kelenjar ludah tertentu (parotitis ) yang menyebabkan pipi bengkak dan rahang bengkak.
Gondongan paling sering menyerang anak-anak berusia antara 2 hingga 12 tahun yang belum menerima vaksin gondok.
Namun, remaja dan orang dewasa bisa terkena gondongan meski sudah divaksinasi. Ini terjadi karena berkurangnya kekebalan vaksin setelah beberapa tahun.
Cara terbaik untuk melindungi dari infeksi gondong adalah dengan divaksinasi penuh. Vaksin MMR menawarkan perlindungan dari virus penyebab gondongan.
Gejala gondongan pertama seringkali ringan. Banyak orang tidak memiliki gejala dan tidak tahu mereka terinfeksi.
Gejalanya juga tidak langsung muncul. Masa inkubasi (waktu antara infeksi dan penyakit) berkisar antara tujuh hingga 25 hari.
Baca Juga: Waspadai Gejala Bronkopneumonia, Penyakit yang Buat Hanung Bramantyo Masuk ICU