Kemudian ajakan menyelesaikan misi untuk mendapatkan keuntungan, hingga iming-iming mendapatkan hadiah dan tawaran pekerjaan.
Menanggapi berbagai modus itu, Handhika memberikan tips 3C untuk mencegah terkena penipuan yang beredar di dunia maya termasuk WhatsApp.
Pihaknya berharap dengan 3 tips ini, pengguna tidak mudah terkecoh dengan penipuan yang beredar.
3C sendiri meliputi:
1. Cek Pengirimnya: Semua informasi resmi dari e-commerce biasanya hanya dikirim lewat akun WhatsApp bercentang biru yang sudah terverifikasi termasuk pengumuman pemenang kompetisi yang hanya dilakukan di media sosial resmi terverifikasi.
2. Chat Customer Service: Jika membutuhkan kepastian atas informasi mencurigakan, pengguna bisa menggunakan fitur Live Chat dengan CS di aplikasi e-commerce untuk mengecek kebenaran informasi yang diterima. CS e-commerce sendiri biasanya melayani 24 jam selama 7 hari.
3. Cari Tau Modusnya: Modus penipuan terus berubah sehingga pengguna bisa mengikuti akun resmi e-commerce di Instagram untuk informasi terbaru tentang penipuan agar selalu update dengan modus terbaru.
Dalam kesempatan yang sama, Ricky Satria, Direktur Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen Bank Indonesia juga mengingatkan konsumen agar selalu waspada dan tidak membagikan kode OTP serta password ke siapa pun.
“Jangan pernah membagikan kode OTP termasuk ke orang terdekat maupun orang yang mengaku sebagai pegawai suatu perusahaan. Tidak hanya OTP, dokumen dengan format APK juga sebaiknya abaikan karena tidak ada perusahaan yang mengirimkan informasi dengan format APK."
Baca Juga: Cara Bikin Stiker Hampers Lebaran 2023 Gratis untuk Pemilik Usaha