5 Daftar Makanan untuk Pengidap Hemofilia, Vitamin B hingga Kalsium

Anna Maria Anggita - Senin, 17 April 2023
Sumber makanan untuk pengidap hemofilia
Sumber makanan untuk pengidap hemofilia kerdkanno

Parapuan.co - Menjelang Hari Hemofilia Sedunia yang diperingati pada 17 April 2023, penting bagi kita untuk lebih mengenali kondisi hemofilia.

Dilansir dari NDTV, hemofilia merupakan penyakit genetik  saat tubuh kesulitan membekukan darah sehingga menyebabkan perdarahan yang lebih lama karena tidak adanya atau kekurangan faktor pembekuan dalam darah.

Mengetahui kondisi tersebut, maka penting bagi pengidap hemofilia untuk menjaga volume darah normal dan produksi sel darah merah di dalam tubuh, salah satunya melalui makanan.

Konsultan ahli gizi dr. Rupali Datta menyarankan untuk mengonsumsi makanan seimbang demi membantu mempertahankan status gizi yang baik dan mencegah kenaikan berat badan.

Berikut sumber makanan yang disarankan untuk pengidap hemofilia, antara lain:

1. Vitamin B

Vitamin B kaya akan riboflavin dan niacin yang membantu memproduksi sel darah merah dalam tubuh kita.

Sumber makanan yang kaya vitamin bisa didapatkan dari sumber hewani seperti unggas, ikan, daging, dan kuning telur.

Sementara sumber nabati bisa dari kacang polong, pisang, jagung, kedelai, dan biji-bijian.

Baca Juga: 4 Makanan Terbaik untuk Penderita Gula Darah Tinggi, Apa Saja?

2. Vitamin K

Disarankan juga mengonsumsi sumber makanan kaya vitamin K untuk menghasilkan protrombin dan glikogen.

Keduanya mampu mencegah pembekuan darah dan meningkatkan fungsi hati dan pembekuan darah.

Mengonsumsi makanan kaya vitamin K juga baik untuk mengontrol pendarahan yang berlebihan.

Vitamin K bisa didapatkan dari bayam, lobak hijau, kol, asparagus, oat, dan teh hijau.

3. Vitamin C

Vitamin C berperan meningkatkan pembekuan darah dan produksi kolagen dalam tubuh.

Kolagen jika diproduksi dalam jumlah baik ternyata dapat mengurangi keparahan memar yang terkait dengan hemofilia.

Baca Juga: Dengarkan Tubuhmu, Ini 5 Buah yang Baik Dimakan saat Berbuka Puasa

Sumber makanan kaya vitamin C seperti kubis brussel, stroberi, pepaya, jeruk, apel, buah kiwi, bayam, blueberry,  dan nanas.

4. Zat Besi

Pengidap hemofilia juga sangat disarankan mengonsumsi makanan tinggi zat besi karena membantu membentuk hemoglobin.

Kawan Puan bisa mendapatkan zat besi dari daging, unggas, ikan, dan sayuran untuk sumber makanan hewani.

Sementara nabati bisa dari kedelai, biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran.

5. Kalsium

Kalsium mendukung pembentukan trombosit dan pembekuan darah.

Selain itu, kalsium dapat membantu mencegah pendarahan luka yang berlebihan.

Sumber kalsium bisa dari tahu, yogurt, buah ara, brokoli, kangkung, sayuran dandelion, susu, keju, es krim, susu kedelai, dan asparagus.

Pengidap hemofilia dipastikan mengonsumsi lima sumber gizi di atas demi kondisi tubuh yang lebih baik.

Baca Juga: Mudah Dicari, Ini 5 Obat Alami untuk Membersihkan Racun dalam Darah

(*) 



REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029