Menangis Jika Tidak Diberi Es Krim, Ini Cara Mengurangi Kebiasaan Anak Makan Manis

Parapuan.co - Anak-anak terkadang suka dengan makanan manis, entah permen, es krim, kue coklat, dan sebagainya.

Namun, kesukaan anak akan makanan manis bisa menjadi berlebihan, bahkan sampai menangis jika tidak diberi es krim, permen, atau coklat.

Bila itu terjadi, bagaimana mengatasinya? Apa yang harus Kawan Puan sebagai orang tua lakukan untuk mengurangi kebiasaan anak mengonsumsi makanan manis?

Untuk mengetahuinya, simak cara mengurangi kebiasaan anak makan manis seperti melansir Independent.co.uk berikut ini!

1. Jadilah Kreatif

Dalam menyiapkan camilan untuk anak, kamu harus kreatif agar mereka tidak bosan dengan sosis atau nugget dari sayuran.

Variasikan makanan cerah dengan tekstur menarik, serta gabungkan rasa yang sudah disukai dengan rasa baru.

2. Persiapkan Berbagai Pilihan

Alih-alih hanya menyiapkan satu jenis camilan, siapkan beberapa alternatif jenis makanan dan camilan untuk anak.

Baca Juga: Disukai Si Kecil, Ini Cara Memilih Camilan Es yang Aman untuk Anak-Anak

Tak harus menyajikan sesuatu yang mewah, asalkan anak diberikan kebebasan untuk memilih makanan yang disukainya.

3. Hindari Minuman Bergula

Orang tua sering mendengar bahwa minuman yang tampaknya sehat pun sering kali mengandung banyak gula.

Saat membuat jus buah atau smoothies, hindari menambahkan pemanis lain.

Air berperisa dan sirup juga bisa mengandung gula, jadi air putih murni merupakan pilihan terbaik bagi anak-anak.

Apabila anak tidak suka, menambahkan perasan lemon atau jeruk, atau campurkan daun mint dan stroberi.

4. Hindari Melarang, Tapi Kontrol

Seperti yang telah ditunjukkan dalam berbagai penelitian, melarang justru membuat anak-anak semakin tertarik.

Sebaiknya, berikan anak batasan dan jelaskan dampak mengonsumsi makanan manis berlebihan.

Baca Juga: Anak Melakukan Hal Sebaliknya Saat Diberi Instruksi, Apa yang Salah?

Kamu bisa mengatakan secara sederhana bahwa makanan manis bisa membuat gigi rusak dan mengakibatkan beberapa penyakit.

5. Pikirkan Kandungan Gula di Makanan

Selain makanan dan minuman manis, kandungan gula juga berasal dari makanan lain yang dikonsumsi anak, misalnya sayur dan buah.

Berikan anak makanan dengan gizi seimbang dan usahakan rasa buah dan sayur yang dikonsumsinya lebih bervariasi.

6. Makan Sehat Bersama Keluarga

Terakhir, berikan contoh pada anak tentang makanan bergizi seimbang yang sebaiknya dikonsumsi.

Caranya, yaitu dengan menyiapkan makanan sehat untuk anggota keluarga.

Dengan begitu, kebiasaan makan sehat anak akan berlanjut hingga dirinya dewasa.

Kiranya, itulah tadi beberapa cara mengurangi konsumsi makanan manis pada anak. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Kebiasaan Makan Keluarga Ternyata Pengaruhi Pola Makan Anak, Ini Saran Ahli

(*)