Viral di TikTok Dampak Kekurangan Biotin bagi Tubuh, Apa Saja?

Anna Maria Anggita - Selasa, 27 Juni 2023
Dampak kekurangan biotin yang viral di TikTok
Dampak kekurangan biotin yang viral di TikTok Kamonwan Wankaew

Parapuan.co - Mencukupi kebutuhan biotin atau vitamin H jadi perbincangan viral di TikTok.

Berdasarkan video viral di TikTok dari akun @dr.farzan, ada berbagai dampak yang terlihat jika tubuh kita kekurangan biotin.

Menurut @dr.farzan yang viral di TikTok, kekurangan biotin bisa berdampak pada tubuh. Beberapa diantaranya: 

- Kuku rapuh.

- Kulit kering bersisik.

- Bibir pecah-pecah.

- Rambut patah dan rontok.

- Mata kering, lelah, dan merah.

@dr.farzan Low biotin levels can cause: brittle nails, dry scaly skin, crack corner of mouth, Hair breakage, hairloss, dry eyes, fatigue and red eyes. Some of the best sources of biotin include legumes, egg yolks, organ meats, nuts, seeds, mushrooms, avocados, sweet potatoes, and yeast. #biotin #biotindeficiency #vitamindeficiency ♬ sonido original - lyrsae

Tak hanya itu saja, dilansir dari Healthline, kekurangan biotin bisa berdampak pada insomnia, mual, depresi, nyeri otot, kejang, hingga kesulitan berjalan.

Baca Juga: Ini Manfaat Tanam Benang seperti Virgoun yang Viral di TikTok

Lantas, sebenarnya apa itu biotin dan mengapa bisa berdampak besar bagi tubuh?

Biotin adalah salah satu vitamin B kompleks, kelompok vitamin ini bertanggung jawab untuk memecah lemak dan karbohidrat dari makanan untuk mengubahnya menjadi energi.

Energi tersebutlah yang menyediakan bahan bakar untuk banyak fungsi penting tubuh.

Perlu diketahui, biotin yang juga disebut sebagai B-7, vitamin H, atau koenzim R. Biotin dapat berperan untuk: 

- Meningkatkan kesehatan kulit.

- Membantu mengatur kolesterol LDL (jahat) dan gula darah.

- Memproduksi keratin, protein yang memperkuat kuku dan rambut.

Penyabab kekurangan atau defisiensi biotin pun ada beragam, seperti:

Baca Juga: Viral di TikTok 4-MBC pada Sunscreen Diduga Tidak Aman, Ini Tanggapan ERHA

- Obat-obatan yang mencegah tubuh menyerap vitamin dengan baik, seperti antibiotik dan obat anti-kejang.

- Pemberian makanan secara intravena, menerima nutrisi dari infus bisa mengalami defisiensi B-7.

- Masalah usus seperti penyakit Crohn dan kolitis dapat mencegah tubuh menyerap nutrisi dari makanan.

- Diet jangka panjang sehingga tubuh tidak mendapatkan vitamin dan mineral dari makanan, alhasil kekurangan biotin bisa terjadi. 

- Defisiensi biotinidase jadi kelainan herediter yang mencegah tubuh menggunakan kembali biotin.

- Ada beberapa kelainan genetik lain yang juga dapat menyebabkan defisiensi biotin, termasuk defisiensi sintetase holokarboksilase, defisiensi transpor biotin, dan fenilketonuria. 

Mengatasi Defisiensi Biotin

Perawatan untuk kekurangan biotin biasanya masuk ke dalam dua kategori utama yakni makanan dan suplemen.

Daftar makanan yang tinggi biotin antara lain, kacang hijau, lenting, biji bunga matahari, kembang kol, kuning telur, produk susu, makanan laut, dan biji-bijian utuh.

Baca Juga: Apa itu Phenol Peel? Treatment Wajah yang Sedang Viral di TikTok

Hendaknya dipahami bahwa pemrosesan makanan menghancurkan biotin.

Oleh sebab itu disarankan untuk makan sebanyak mungkin dalam bentuk utuh dan tidak diproses untuk mendapatkan jumlah vitamin setinggi mungkin.

Selain makanan, Kawan Puan juga bisa mengonsumsi biotin yang tersedia dalam multivitamin dan suplemen individu, bisasanya dalam jumlah 10 mcg, 50 mcg, dan 100 mcg.

Sebelum minum suplemen biotin, alangkah baiknya konsultasi ke dokter untuk mengetahui dosis harian yang direkomendasikan.

(*)

Sumber: Healthline
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru