Parapuan.co - Kehamilan merupakan kabar bahagia bagi pasangan suami istri.
Untuk itu, setiap pasangan pasti akan sangat menjaga kehamilannya.
Begitu juga yang dilakukan oleh Aurel Hermansyah, yang saat ini sedang hamil anak keduanya.
Salah satu cara untuk menjaga kehamilannya ialah dengan melakukan pemeriksaan rutin dan pengecekan kesehatan pada janin.
Termasuk dengan melakukan tes NIPT. Tes NIPT juga saat ini banyak dilakukan oleh para selebriti Tanah Air, tak terkecuali oleh Aurel Hermansyah di kehamilan keduanya.
Bagi Aurel, tes NIPT menjadi tes wajib yang ia lakukan untuk mengetahui keadaan janinnya lebih dini.
“Di kehamilan kedua ini, aku ambil tes NIPT by NIFTY dari Bumame karena hasilnya paling lengkap, cepat se-Indonesia dan terlindungi asuransi hingga 800 juta rupiah”, ujar Aurel pada video yang ia unggah melalui Instagram.
Lalu apa itu sebenarnya tes NIPT? NIPT merupakan singkatan dari Noninvasive Prenatal Testing.
Mengutip What to Expect, NIPT adalah skrining prenatal, yang melihat DNA dari plasenta bayi dalam sampel darah ibu untuk mengidentifikasi apakah kamu berisiko tinggi melahirkan anak dengan kelainan genetik.
Baca Juga: 9 Syarat Ibu Hamil Naik Pesawat Lion Air, Ini Usia Kehamilan yang Diperbolehkan!
Tes genetik ini menganalisis materi genetik bayi sendiri, yang dikumpulkan dari cairan amnion atau plasenta, untuk mengetahui dengan pasti apakah bayi memiliki kelainan kromosom.
Sampel darah ibu hamil akan diambil dan dikirim ke laboratorium untuk dianalisis.
Tes ini memberi tahumu dengan akurasi lebih dari 90% jika bayimu berisiko tinggi atau rendah terhadap kelainan kromosom yang paling umum seperti: Trisomi 21 (Sindrom Down), Trisomi 18 (Sindrom Edwards), dan Trisomi 13 (Sindrom Patau).
Bumame menghadirkan layanan skrining kehamilan tanpa risiko yang ditujukan untuk ibu hamil bernama NIFTY (Non-Invasive Fetal TrisomY Test) yang dilakukan sejak usia kehamilan 10 minggu sebagai peluncuran dari rangkaian layanan Pregnancy Screening Series.
NIFTY merupakan tes NIPT paling banyak terjual di dunia dengan mencatat lebih dari 14 juta tes di 32 negara.
Selain memiliki akurasi >99% dalam mendeteksi lebih dari 90 kelainan genetik yang dapat terjadi pada janin atau calon buah hati, NIPT by NIFTY juga memberikan perlindungan asuransi mulai dari kurang lebih 9 juta hingga 800 juta rupiah jika ibu hamil mendapatkan hasil risiko tinggi dan beberapa kondisi hasil risiko lainnya.
Menurut Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) daring pada tahun 2017, dari 2.776 rumah sakit di Indonesia, terdapat 4.130 kasus kelainan genetik Down Syndrome.
Kondisi ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih tinggi, penurunan intelektual, gangguan keterampilan motorik, kelainan jantung hingga kelainan pada struktur otak.
Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Mental Selama Masa Kehamilan, Perhatikan!
“Kami berharap dengan hadirnya NIFTY di Indonesia dapat membantu para calon ibu dan ayah untuk mengetahui kondisi kehamilan ibu dan kesehatan calon buah hati secara lebih menyeluruh.
"Melalui kerja sama dengan BGI yang memiliki teknologi modern dalam genome sequencing dan Naleya, kami berfokus untuk mendorong transformasi kesehatan yang inovatif, secara khusus pengoptimalan manfaat di bidang bioteknologi, genomik, dan next generation sequencing dalam upaya membangun sistem layanan kesehatan yang lebih mutakhir dan presisi untuk masyarakat Indonesia,” kata James Wihardja selaku Direktur Utama Bumame, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.
Melalui konten edukasi kolaborasi dengan dr. Purnawan Senoaji, dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, dijelaskan bahwa tes NIPT merupakan tes yang aman untuk ibu hamil dan calon buah hati.
“Untuk mendapatkan DNA janin tidak perlu lagi harus mengambil sampel dari ketuban atau plasenta. Disebut non-invasive karena hanya mengambil darah dari ibu sehingga pengambilan sampel tidak berisiko terhadap kondisi kehamilan ibu”, jelas dr. Purnawan.
Prosedur tes NIPT by NIFTY dilakukan seperti proses pengambilan darah pada umumnya, yakni sampel darah ibu hamil sebanyak 10 mL melalui pembuluh vena tanpa perlu berpuasa dahulu.
Selanjutnya, sampel darah akan dianalisa dengan menggunakan metode pengurutan genom. Hasil tes akan diterima oleh ibu hamil dalam waktu 5-10 hari kerja, membuat NIFTY menjadi tes NIPT tercepat se-Indonesia.
Ibu hamil dapat memilih untuk melakukan tes di cabang Bumame terdekat atau memesan layanan home care tanpa tambahan biaya transportasi.
Layanan NIFTY tersedia di seluruh cabang Bumame yang menyediakan layanan Medical Check Up yang tersebar di area Jadetabek, Bandung, dan Bali.
Dalam waktu dekat, Bumame berencana untuk meluncurkan layanan skrining bayi baru lahir berbasis whole genome sequencing (WGS) yaitu NOVA Metabolic Screening dan NOVA Genetic Screening.
(*)