Ada sejumlah narasumber ternama hadir, diantaranya Arbain Rambey, Marrysa Tunjung Sari, Fauzie Helmy, Diptraya P. Ratulangi, Helman Taofani, dan Athalia Neysa.
Yuana Rochma Astuti selaku Direktur Tata Kelola Ekonomi Digital, Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud komitmen Dit TKED.
Dit TKED berkomitmen membantu transformasi digital subsektor fotografi dengan tren teknologi terkini melalui NFT untuk meningkatkan pendapatan mereka.
“Kami sangat senang, semoga program pilot ini berjalan dengan sukses dan dapat diperluas di lokasi lain,” ujarnya.
Ajakan Barekraf Digital Innovation Lab disambut baik oleh Bentara Budaya.
Ilham Khoiri, General Manager Bentara Budaya & Communication Management, Corporate Communication, Kompas Gramedia, siap memberikan dukungan Pelatihan Foto dan NFT (Non Fungible Token) pada 21 Juli-12 Agustus 2023.
“Program ini mempertemukan semangat kita untuk terus mendorong literasi digital. Para peserta diharapkan dapat mengikuti semua sesi pelatihan, baik online maupun tatap muka, sampai selesai karena materi training ini menarik,” ujarnya.
Selaku narasumber, Diptraya P. Ratulangi juga menambahkan bahwa sesi edukatif yang diselenggarakan merupakan katalis pertumbuhan dan memicu inpirasi bagi peserta tentang kemajuan teknologi.
Baca Juga: Jelang Hari Anak Nasional 2023, Bintang Puspa Yoga Ungkap Pentingnya Perlindungan Anak