3. Mengatasi Masalah Reputasi
Jika merek menghadapi masalah reputasi atau kontroversi yang signifikan, rebranding dapat membantu "menyegarkan" citra merek.
Ini juga memberi kesempatan bagi perusahaan untuk memulai kembali dengan pola pikir yang lebih positif.
4. Menyesuaikan dengan Tren dan Perubahan Perilaku Konsumen
Tren dan perilaku konsumen dapat berubah dari waktu ke waktu.
Dengan melakukan rebranding, perusahaan dapat menyesuaikan citra mereka agar tetap relevan dan menarik bagi pasar yang sedang berkembang.
5. Merger atau Akuisisi
Rebranding terkadang dilakukan ketika dua perusahaan bergabung atau satu perusahaan mengakuisisi merek lain.
Hal ini diperlukan untuk menciptakan identitas baru yang mencerminkan entitas gabungan atau entitas yang diperluas.
6. Diferensiasi dari Pesaing
Rebranding juga dapat membantu merek untuk menciptakan perbedaan yang jelas dari pesaing, dalam hal ini Twitter ingin jadi berbeda dari Threads.
Maka, Elon Musk menciptakan identitas yang unik dan menggambarkan nilai tambah yang khas demi dapat menarik perhatian pengguna.
Kiranya, itulah definisi dari rebranding dan mengapa perlu dilakukan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Apa Itu Xwitter yang Trending Pasca Elon Musk Umumkan Perubahan Logo Twitter Jadi X
(*)
*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).