Ramai Fenomena Suhu Dingin Bandung, Ini 7 Tips Jaga Kesehatan saat Cuaca Dingin

Parapuan.co - Satu minggu belakangan ini tengah viral di medsos mengenai fenomena suhu dingin di Bandung.

Warga Bandung banyak yang mengeluhkan akan perubahan suhu yang cukup dratis di daerahnya.

Bahkan suhunya bisa mencapai 16-19 derajat celcius di wilayah Bandung dan sekitarnya.

Menurut Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Bandung Teguh Rahayu mengatakan suhu dingin yang terjadi Kota Bandung belakangan merupakan fenomena alami.

Seperti dikutip dari Kompas.com, menurutnya, suhu dingin ekstrem memang cenderung berpeluang terjadi saat musim kemarau, terutama di malam hari.

Nah, di cuaca sangat dingin dapat menjadi tantangan serius bagi kesehatan manusia.

Paparan suhu rendah yang ekstrem dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk risiko terkena penyakit seperti flu, hipotermia, dan gangguan pernapasan.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan menjaga kesehatan saat cuaca sangat dingin.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini beberapa tips untuk tetap sehat dan aman di bawah suhu yang ekstrem.

Baca Juga: Alergi Dingin: Kenali Ini Gejala, Penyebab, hingga Cara Mencegahnya

1. Kenali Risiko Hipotermia

Hipotermia adalah kondisi saat tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada mampu menghasilkannya, menyebabkan suhu tubuh menjadi sangat rendah.

Ini adalah risiko utama saat cuaca sangat dingin, terutama bagi anak-anak, orang tua, dan mereka yang menghabiskan banyak waktu di luar ruangan.

Jika mengalami gejala seperti kedinginan berlebihan, kulit kemerahan, atau gemetar, segera cari tempat hangat, kenakan pakaian hangat, dan minum minuman hangat.

2. Kenakan Pakaian Hangat

Pakaian hangat adalah kunci untuk melindungi tubuh dari suhu ekstrem. Lapisan pakaian yang tepat sangat penting, terutama untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil.

Gunakan lapisan dalam yang menyerap keringat, lapisan tengah untuk isolasi, dan lapisan luar yang tahan air dan angin. Topi, sarung tangan, syal, dan kaus kaki tebal juga membantu melindungi bagian tubuh yang rentan terhadap kehilangan panas.

3. Perhatikan Kesehatan Kulit

Suhu dingin dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan pecah-pecah. Oleskan pelembap dengan kandungan lanolin atau gliserin untuk menjaga kelembapan kulit. Selain itu, gunakan tabir surya saat di luar ruangan untuk melindungi kulit dari sinar UV yang dapat memicu kulit kering.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Winter Blues, Perasaan Sedih yang Muncul di Musim Hujan

4. Konsumsi Makanan Bergizi

Makanan bergizi sangat penting untuk menjaga kesehatan saat cuaca dingin. Suhu ekstrem membutuhkan tubuh untuk bekerja lebih keras untuk menjaga suhu tubuh.

Makan makanan tinggi kalori dan tinggi nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein berkualitas, dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

5. Tetap Hidrasi

Saat cuaca dingin, mungkin kita tidak merasa haus seperti saat cuaca panas.

Namun, penting untuk tetap terhidrasi. Minumlah cukup air atau minuman hangat, seperti teh herbal atau sup, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan membantu menjaga kesehatan sistem pernapasan.

6. Jaga Kebersihan Tangan

Infeksi virus seperti flu umum pada musim dingin. Pastikan untuk mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air selama 20 detik atau gunakan hand sanitizer berbasis alkohol untuk mengurangi risiko penularan penyakit.

7. Hindari Aktivitas Luar Ruangan yang Terlalu Intens

Jika cuaca sangat dingin, hindari aktivitas luar ruangan yang terlalu intens atau berat. Latihan fisik yang terlalu keras dapat meningkatkan risiko hipotermia dan cedera dingin.

Pilihlah aktivitas fisik dalam ruangan, seperti olahraga di pusat kebugaran atau berenang di kolam renang yang dipanaskan.

Menghadapi cuaca sangat dingin memerlukan perhatian ekstra terhadap kesehatan dan kenyamanan kita. Mengenakan pakaian hangat, menjaga kebersihan tangan, mengonsumsi makanan bergizi, dan tetap terhidrasi adalah langkah-langkah penting yang dapat membantu kita menjaga kesehatan saat cuaca dingin.

Jangan meremehkan risiko hipotermia dan kenali gejalanya agar dapat segera mengambil tindakan pencegahan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kita dapat menikmati musim dingin dengan tetap sehat dan bahagia.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Winter Blues, Perasaan Galau saat Cuaca Dingin Tiba

*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).

(*)