Parapuan.co - Viral di TikTok mahasiswa Universitas Brawijaya Malang pingsan saat mengikuti gladi bersih ospek.
Bahkan dalam video yang viral di TikTok, tampak beberapa mahasiswa baru Universita Brawijaya mendapatkan perawatan medis.
Kejadian ospek UB yang viral di TikTok ini berawal ketika mahasiswa dikumpulkan di lapangan rektorat Universitas Brawijaya mulai jam 07.00 hingga 12.00.
Para mahasiswa ini tumbang diduga karena tidak kuat menahan teriknya sinar matahari.
Berkaca dari apa yang dialami mahasiswa Universitas Brawijaya, rupanya ada berbagai efek samping terlalu lama terpapar panas sinar matahari.
Dikutip dari laman Grid Health, berikut penjelasan lengkapnya.
1. Penuaan Dini
Kawan Puan, apakah kamu tahu bahwa terlalu lama terpapar sinar matahari bisa menyebabkan penuaan dini?
Mereka yang berjemur telalu lama berisiko kulitnya menua sebelum usia 30 tahun.
Baca Juga: Rekomendasi Bucket Hat di Zalora, Cocok Dipakai Aktivitas Outdoor
Padahal, penuaan secara alami terjadi ketika memasuki usia 40 tahun.
2. Gangguan Sistem Kekebalan
Belum banyak diketahui bahwa terlalu lama terpapar sinar matahari bisa menyebabkan gangguan pada sistem kekebalan tubuh.
Pada dasarnya, kulit merupakan sistem kekebalan alami pada tubuh manusia.
Paparan sinar ultraviolet berlebih, dipercaya dapat menganggunya.
Saat sinar UV menekan respon imun, kemampuan tubuh untuk melawan penyakit akan berkurang.
3. Kanker Kulit
Kanker kulit juga menjadi risiko lain jika terlalu lama terpapar sinar matahari.
Baca Juga: Cuaca Panas, Ini 5 Cara Membuat Rumah Lebih Sejuk secara Alami
Kawan Puan, kanker kulit umumnya terjadi pada bagian tubuh yang paling sering terpapar sinar matahari.
Misal seperti kulit kepala, bibir, telinga, dan juga bagian leher.
Perlu diketahui bahwa siapa pun berisiko terkena kanker kulit, termasuk Kawan Puan.
4. Katarak
Jangan salah, katarak juga bisa disebabkan karena paparan sinar matahari berlebih.
Katarak sendiri merupakan gangguan mata yang menyebabkan penglihatan kabur.
Orang yang banyak menghabiskan waktunya di bawah sinar matahari, punya risiko alami katarak lebih awal daripada seharusnya.
Selain katarak, kerusakan jaringan retina dan penyakit mata lainnnya, juga bisa disebabkan oleh paparan sinar UV jangka panjang.
Sementara jika kamu sering melakukan aktivitas di luar ruangan dalam waktu lama, disarankan untuk menggunakan sunscreen yang mengandung SPF 30 atau lebih.
Kamu juga disarankan untuk memakai kacamata hitam UV dan menggunakan topi untuk mengurangi paparan sinar ultraviolet.
Baca Juga: Dokter Jelaskan Aturan Pakai Sunscreen di Dalam dan Luar Ruangan
(*)