Parapuan.co - Sebagian Kawan Puan mungkin sudah tahu dan hadir di UMKM Expo Nasional 2023 yang berlangsung di Solo.
UMKM Expo Nasional 2023 di Solo tersebut berlangsung selama tiga hari, pada 10-13 Agustus di Pamedan Pura Mangkunegaran.
Di acara UMKM Expo Nasional 2023 itu, hadir berbagai UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dari berbagai daerah Indonesia.
Di antara mereka yang menjadi peserta, tentunya banyak pula pelaku UMKM dari Kota Solo sendiri.
Salah satunya adalah pemilik usaha Dawet Telasih Yu Dermi, Yudith yang bergabung bersama pelaku UMKM lainnya melalui GoFood.
Sebagaimana dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN, GoFood memang telah menemani perkembangan UMKM kuliner lokal.
Kurang lebih selama 6 tahun, bagian dari ekosistem GoTo ini tentunya sudah memahami apa yang menjadi kendala dan kebutuhan pelaku UMKM kuliner lokal.
Terutama untuk meningkatkan usahanya secara berkelanjutan dan melebarkan sayap agar semakin naik kelas.
Berbekal pemahaman dan komitmen untuk terus menjadi mitra terbaik bagi pertumbuhan UMKM kuliner lokal, GoFood membagikan kisah perjuangan Yudith.
Baca Juga: Antusiasme Pelaku Usaha Ikuti Acara Hari UMKM Nasional Expo 2023
Di momentum Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia 2023, begini usaha yang dilakukan Yudith untuk membuat bisnis Dawet Telasih Yu Dermi naik kelas.
Pertahankan Resep Legendaris agar Tetap Eksis
Berdiri sejak 1930, Dawet Telasih Yu Dermi merupakan salah satu kuliner legendaris di Kota Solo.
Bisa dibilang, berdirinya usaha ini hampir bersamaan dengan dibangunnya Pasar Gede Hardjonagoro di Solo.
Saat ini, Dawet Telasih Yu Dermi menjadi jajanan wajib para wisatawan ketika berkunjung ke Solo.
Kesegaran minuman ini tidak perlu diragukan lagi karena semua bahan baku yang digunakan berasal dari bahan alami, baru, dan tanpa bahan pengawet.
Selain itu, Dawet Telasih Yu Dermi juga masih menjaga proses memasak tradisional.
Yaitu masih menggunakan dapur yang sama yang telah digunakan secara turun menurun, termasuk tungku dan alat-alat masak tradisional lainnya.
Pada 2006, usaha kuliner Dawet Telasih Yu Dermi dijalankan oleh generasi ketiganya yakni oleh Ibu Tulus Subekti atau yang kerap disapa Ibu Utik.
Baca Juga: Expo UMKM Nasional 2023 di Solo, Ini Manfaat Ikut Pameran bagi UMKM
Sejak itu, UMKM kuliner ini mulai sering berinovasi mengembangkan usahanya ke pelanggan yang lebih luas.
Meski usaha miliknya sudah banyak dikenal oleh masyarakat lokal, Ibu Utik ingin usaha keluarganya semakin dikenal dengan mengikuti bazaar kuliner.
Selain itu, Ibu Utik juga menyempurnakan kemasan bagi pelanggan yang tidak makan di tempat.
Memanfaatkan Teknologi Digital
Di sisi lain, lokasi penjualan Dawet Telasih Yu Dermi di Pasar Gede terkadang membuat pelanggan malas untuk antre menunggu ketersediaan tempat duduk.
Ditambah lagi saat pandemi melanda, Ibu Utik harus memutar otak untuk mempertahankan pendapatan.
Akhirnya pada 2020, anak pertama Ibu Utik, yakni Yudith menyarankan untuk bergabung bersama GoFood.
"Setelah bergabung bersama GoFood, setiap hari pasti ada pesanan yang masuk lewat GoFood jadi sangat membantu dalam meningkatkan jumlah penjualan per bulan," tutur Yudith.
"Dalam sehari kami dapat menjual 100-200 porsi secara offline dan penjualan online melalui GoFood mencapai ratusan transaksi per bulan," imbuhnya.
Hal ini seolah membuktikan bahwa penjualan produk secara online memberikan kesempatan dan peluang bagi pelaku usaha untuk meningkatkan omzet mereka, ya Kawan Puan.
Baca Juga: Cara Jualan di Tokopedia, Mulai Buat Akun hingga Upload Foto Produk
(*)