Kanker Serviks Mengintai, Deteksi Dini dengan Tes HPV DNA Genotyping

Kinanti Nuke Mahardini - Jumat, 25 Agustus 2023
Ilustrasi infeksi HPV kanker serviks
Ilustrasi infeksi HPV kanker serviks KTStock


Keberadaan awal kanker serviks bisa dideteksi melalui tes HPV DNA Genotyping dan pap smear.

Perbedaan kedua metode di atas adalah teknologi pendekatan yang digunakan.

Pap smear bertujuan melihat perubahan sel-sel (sitologi) mulut rahim yang menggambarkan sudah adanya lesi prakanker, mulai dari infeksi HPV sampai perubahan di kelompok lesi prakanker derajat tinggi hingga lesi kanker.

Sedangkan tes HPV DNA Genotyping melihat adanya infeksi HPV yang onkogenik dan non-onkogenik.

Hasil tes HPV DNA Genotyping ini menggambarkan situasi yang lebih awal sebelum terjadi perubahan di dalam sel-sel yang melapisi mulut rahim.

Pemeriksaan teknis untuk tes ini ialah hanya sekitar 60 menit. 

“Siapa saja dapat melakukan tes atau pemeriksaan tersebut karena tujuan tes ini ialah mendapat informasi infeksi HPV dalam upaya melakukan skrining atau deteksi dini kanker serviks," ujar dr. Bambang.

Mengatasi permasalahan infeksi HPV bisa Kawan Puan lakukan di MRCCC Siloam Hospitals Semanggi.

Untuk informasi lebih lanjut, segera kunjungi website-nya, Kawan Puan. 

Baca Juga: Masalah Telapak Kaki Pecah-Pecah? 3 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu