Parapuan.co - Pertanyaan seputar gaji rasanya masih membuat pelamar lowongan kerja deg-degan saat proses wawancara.
Pasalnya pertanyaan mengenai gaji yang diinginkan kandidat ini bisa dibilang cukup tricky.
Jika menjawab di bawah standar profesi atau posisi, bisa-bisa disangka kurang mumpuni secara skill.
Akan tetapi bila memberi kisaran terlalu tinggi, boleh jadi dikira terlalu muluk-muluk dan tidak realistis.
Lantas, bagaimana cara menjawab pertanyaan seputar gaji saat wawancara lowongan kerja?
Begini tipsnya sebagaimana dikutip dari Jobstreet via Kompas.com!
1. Jelaskan Dulu Mengapa Perekrut Harus Memilihmu
Pertama-tama sebagai pelamar pekerjaan, penting bagimu untuk menunjukkan kapabilitas dan keahlian terlebih dulu sebelum nego soal gaji.
Kamu bisa menyebutkan pencapaian yang pernah kamu raih di perusahaan sebelumnya.
Baca Juga: Ada Jaksa, Ini 5 Lowongan Kerja Gaji Tinggi untuk Lulusan Ilmu Hukum
Dari situ, perekrut akan memastikan apakah bakal menerima kamu sebagai salah satu kandidat pelamar lowongan kerja potensial.
Nah, di saat seperti inilah perekrut akan memulai diskusi mengenai gaji yang kamu harapkan.
2. Tanggapi dengan Menyebutkan Kisaran Gaji
Kamu tak perlu menyebutkan angka yang spesifik ketika menghadapi pertanyaan seputar gaji selama wawancara.
Sebutkan saja perkiraan yang masih realistis dan sejalan dengan pengalaman serta keterampilan yang kamu punya.
Selagi menyebutkan kisaran angka, pertimbangkan juga tentang harapanmu untuk mendapatkan keuntungan lain, semisal asuransi dan tunjangan kerja.
Contoh jawaban yang dapat kamu berikan sebagai pelamar pekerjaan:
"Dengan pengalaman selama lima tahun di industri ini dan pencapaian-pencapaian yang saya jelaskan sebelumnya, gaji yang saya harapkan adalah sekian.
Namun, angka tersebut masih dapat dinegosiasikan karena saya tertarik untuk berkontribusi di perusahaan melalui pekerjaan ini."
Baca Juga: Rincian Gaji PNS Golongan I sampai IV, Bakal Naik 8 Persen pada 2024
3. Menaikkan Sedikit dari Gaji yang Kamu Harapkan
Tips berikutnya, yaitu sedikit menaikkan persentase gaji dari angka yang kamu harapkan.
Naikkan saja sekitar 10-20 persen agar tetap realistis dan sesuai dengan pengalaman serta keahlianmu.
Apakah kamu akan memperoleh angka lebih tinggi atau lebih rendah, semua bergantung pada kontribusi yang bakal dapat kamu berikan ke perusahaan.
4. Menunda Jawaban
Trik lainnya, kamu bisa menunda memberikan jawaban seputar gaji dengan sedikit mengalihkan perhatian.
Misalnya dengan berbalik bertanya kepada perekrut tentang rentang gaji pada posisi tertentu sesuai kebijakan perusahaan dan upah minimum daerah.
Cara menjawabnya bisa dengan mengatakan kalimat sebagai berikut:
"Terima kasih atas pertanyaan Anda. Pertanyaan ini sangat bagus untuk didiskusikan.
Sebelum saya menjawab, akan sangat membantu jika Anda dapat membagikan kisaran gaji yang diperoleh pekerja di perusahaan ini berdasarkan pengalaman dan keahlian seperti yang saya miliki."
Kiranya, itulah tips menjawab pertanyaan seputar gaji bagi pelamar lowongan kerja. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Lowongan Kerja Gaji Tinggi untuk Perempuan Tanpa Perlu Ijazah Sarjana
(*)